Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Kesehatan » LDII: Pentingnya Edukasi Gizi dimasa Pandemi guna Peningkatan Imunitas

LDII: Pentingnya Edukasi Gizi dimasa Pandemi guna Peningkatan Imunitas

  • account_circle Editor@ldiiwonogiri
  • calendar_month Sel, 26 Jan 2021
  • visibility 43
  • comment 0 komentar
ilustrasi: makanan bergizi

JAKARTA, ldiiwonogiri.org – Hari Gizi Nasional menemukan momentumnya pada tahun ini. Di saat pandemic Covid-19 melanda dunia, Indonesia perlu kembali membenahi hal yang mendasar dalam berbangsa dan bernegara, yakni memajukan kesejahteraan umum.

“Tujuan bernegara dan berbangsa sangat jelas dalam Pembukaan UUD 1945 yakni memajukan kesejahteraan umum, saat ini bangsa Indonesia sedang diuji dengan wabah. Hal ini mengingatkan betapa pentingnya ketahanan keluarga, salah satunya edukasi mengenai gizi,” papar Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso.

Ketua DPP LDII Ir. H. Criswanto Santoso, M.Sc

Sebagai bukti keseriusan pemerintah dan masyarakat perihal gizi, menurut Chriswanto, pada 1984 pemerintah mencanangkan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), lalu diteguhkan kembali oleh pemerintah pada 1986. Bahkan pada 2001, ditegaskan kembali dalam Surat Edaran Menteri Dalam Negeri dan Otonomi Daerah pada 13 Juni 2001. 

“Sayangnya, saat ini Posyandu sudah tak populer dulu lagi, padahal dulu banyak sukarelawan kesehatan Posyandu. Mereka memberikan penyuluhan kesehatan ibu dan anak, melayani vaksinasi, hingga deteksi dini kasus-kasus malagizi dan kekurangan gizi pada bayi dan balita,” ujar Chriswanto.

Ketika Posyandu tak lagi populer, menurut Chriswanto salah satu tools untuk edukasi kesehatan kepada masyarakat yang paling bawah turut hilang pula. Padahal edukasi gizi tersebut sangat penting, “Dengan edukasi gizi, masyarakat menjadi tahu makanan yang bergizi tak harus mahal. Selain protein hewani terdapat protein nabati yang relatif terjangkau,” imbuhnya. Di sini pula pentingnya interaksi antara para ibu dan penyuluh kesehatan, yang dulunya terdapat di Posyandu.

Melihat strategisnya posisi ibu dalam ketahanan gizi keluarga, menurut Chriswanto, sejak 1997 pihaknya telah rutin menggelar seminar wanita untuk pemberdayaan perempuan, “Manajemen rumah tangga dan edukasi mengenai kesehatan serta gizi selalu menjadi bahasan utama,” imbuhnya.

Sejalan dengan Hari Gizi Nasional, Chriswanto mengingatkan saat Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) mengalami lompatan sejak era reformasi, kasus stunting dan malagizi masih tinggi, “Bila mengutip standar WHO, prevalensi stunting di bawah 20 persen, sementara data Kementerian Kesehatan pada 2019, kasus stunting nasional mencapai 27,67 persen,” ujarnya. 

Menurutnya, kasus kekurangan gizi atau pemahaman gizi yang rendah, menjadi ujian besar saat wabah Covid-19 menyerang secara global. Dengan APBN yang semakin meningkat seharusnya standar gizi dan kesehatan masyarakat turut meningkat. 

Senada dengan Chriswanto, ketua DPW LDII Sumatera Selatan, Ramang Padamulya juga mengajak untuk memanfaatkan obat-obatan herbal sebagai alternatif pengobatan. Menurutnya, Hal ini dilakukan untuk membantu pemerintah dalam mewujudkan masyarakat yang sehat jasmani dan rohani. 

“Obat herbal juga membantu masyarakat saat harga-harga obat menjadi mahal. Kita dapat menanam tanaman Herbal di sekitar rumah,  karena tanaman herbal diyakini bisa meningkatkan daya tahan tubuh atau imunitas,” ujarnya.

Editor : MasWed

  • Penulis: Editor@ldiiwonogiri

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Percepatan Herd Immunity, Pesantren Jadi Sasaran Yang Tepat Program Vaksin Pemerintah

    Percepatan Herd Immunity, Pesantren Jadi Sasaran Yang Tepat Program Vaksin Pemerintah

    • calendar_month Sen, 23 Agu 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 60
    • 0Komentar

    Jakarta (23/8). Pemerintah terus berusaha menekan penyebaran Covid-19, dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2 hingga 4 Jawa-Bali. PPKM tersebut dilaksanakan sebanyak lima kali, sejak awal 3 Juli hingga 23 Agustus 2021. Selain itu, pemerintah mendorong terbentuknya herd immunity atau kekebalan komunal, dengan program vaksinasi massal dengan target 2 juta dosis sehari. Dua kebijakan […]

  • Muswil VII LDII NTB, Gubernur: Jadikan Muswil untuk Membangun Kebersamaan dan Persatuan

    Muswil VII LDII NTB, Gubernur: Jadikan Muswil untuk Membangun Kebersamaan dan Persatuan

    • calendar_month Kam, 26 Agu 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 42
    • 0Komentar

    Mataram (25/8) – Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, M.Sc membuka secara resmi Muswil VII DPW LDII Nusa Tenggara Barat. Acara yang digelar di Hotel Jayakarta Senggigi, Lombok Barat mengusung tema “Kontribusi dan Kolaborasi LDII untuk NTB Gemilang” pada Rabu (25/8). Dalam kesempatan itu, Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, M.Sc, mengapresiasi LDII NTB yang telah menghelat […]

  • Karakter Pejuang Harus Teranam Dalam Diri Santri, Ponpes Al Barru Gelar Upacara Kemerdekaan

    Karakter Pejuang Harus Teranam Dalam Diri Santri, Ponpes Al Barru Gelar Upacara Kemerdekaan

    • calendar_month Kam, 17 Agu 2023
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 62
    • 0Komentar

    Wonogiri Al Barru, Dalam memperingat Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke 78 tahun, Pondok Pesantren Al Barru dan SMP SMA Bina Insani Wonogiri gelar upacara kemerdekaan, tepat pada 17 Agustus 2023. Tentunya upacara peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia itu bertujuan untuk mengingatkan jasa-jasa dan pengorbanan para pahlawan pada masa penjajahan hingga Kemerdekaan Republik Indonesia. […]

  • Kerja Bakti Serentak, LDII Purwantoro Wujudkan Kepedulian Lingkungan dan Gotong Royong

    Kerja Bakti Serentak, LDII Purwantoro Wujudkan Kepedulian Lingkungan dan Gotong Royong

    • calendar_month Ming, 3 Agu 2025
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 88
    • 0Komentar

    Dalam rangka menyukseskan program Kerja Bakti Nasional yang digagas oleh DPP LDII, warga LDII Purwantoro menggelar kegiatan kerja bakti secara serentak pada Minggu, 3 Juli 2025. Kegiatan ini difokuskan pada pembersihan lingkungan di sekitar masjid dan sarana ibadah warga. Kerja bakti ini melibatkan seluruh warga LDII dari berbagai kelompok usia, mulai dari remaja, pemuda, hingga […]

  • Revisi UU Pengelolaan Keuangan Haji, LDII Usulkan Perkuat Lima Aspek

    Revisi UU Pengelolaan Keuangan Haji, LDII Usulkan Perkuat Lima Aspek

    • calendar_month Jum, 7 Mar 2025
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 62
    • 0Komentar

    Jakarta (6/3). Komisi VIII DPR RI tengah menyusun RUU Perubahan atas UU No 34 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Haji. Mereka mengundang ormas-ormas Islam, antara lain MUI, PBNU, PP Muhammadiyah, dan LDII. Dalam “Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Panitia Kerja (Panja) Tentang Pengelolaan Dana Haji”, di Gedung DPR RI, Jakarta, pada Kamis (6/3) tersebut, Sekretaris […]

  • LDII Ingatkan Selain Komunisme, Ideologi Lain Berpotensi Runtuhkan Pancasila

    LDII Ingatkan Selain Komunisme, Ideologi Lain Berpotensi Runtuhkan Pancasila

    • calendar_month Jum, 1 Okt 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 91
    • 0Komentar

    Jakarta (30/9). Hari Kesaktian Pancasila yang diperingati setiap Oktober, merupakan pengingat bahaya komunisme yang melakukan kudeta pada 30 September. Partai Komunis Indonesia (PKI) dalam gerakan itu menculik tujuh jenderal dan beberapa lainnya. Gerakan itu, untuk mengganti ideologi Pancasila dengan komunisme. “Peristiwa tersebut tercatat jadi sejarah kelam Indonesia modern. Komunisme memang tak tampak lagi, namun sebagai […]

expand_less