Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Kegiatan Masyarakat » Ikuti Amanat Presiden Jokowi, DPP LDII Gelar Vaksin Massal

Ikuti Amanat Presiden Jokowi, DPP LDII Gelar Vaksin Massal

  • account_circle Editor@ldiiwonogiri
  • calendar_month Sen, 14 Jun 2021
  • visibility 2
  • comment 0 komentar
Atrean vaksin massal warga LDII

Jakarta (14/6). Presiden Joko Widodo mengamanatkan kepada DPP LDII untuk menyukseskan program vaksin nasional. Salah satunya, dengan mengajak masyarakat melakukan vaksin. Hal tersebut disambut Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso dengan menginisiasi pelaksanaan vaksinasi masal. Acara itu terlaksana berkat kerja sama antara DPP LDII, Dinas Kesehatan Provinisi DKI Jakarta, dan Ponpes Minhajurrosyiddin.

“Amanat tersebut kami terima pada 5 Maret 2021, saat audiensi menjelang Munas IX LDII di Istana Bogor,” papar KH Chriswanto Santoso. Vaksinasi masal yang dilaksanakan di Padepokan Persinas ASAD, Pondok Gede, Jakarta Timur ini menargetkan 2.500 peserta. Agar tidak berkerumun, peserta vaksinasi masal dibatasi 500 orang setiap hari selama lima hari.

Ketum LDII mengikuti vaksin massal

Dalam pantauan KH Chriswanto Santoso, alur vaksinasi masal jelas dan mempermudah peserta. Beberapa minggu sebelum vaksin, peserta sudah mendaftar lewat link yang disediakan panitia, “Menjelang hari vaksin, peserta mendapat pesan singkat jadwal giliran vaksin. Ini yang membuat vaksinasi masal tidak menimbulkan kerumunan,” ujarnya.

Sesampai di lokasi, peserta cukup membawa KTP untuk mendaftar ulang. Sebelum divaksin, peserta dilakukan screening terkait kondisi kesehatan dan penyakit penyerta oleh dokter, yang bertugas di lokasi, “Bahkan dokter yang bertugas meminta saya menelpon dokter pribadi di Surabaya untuk mengecek kondisi medis. Alhamdulillah dokter pribadi saya mengizinkan,” ujar Chriswanto Santoso.

Setelah persyaratan terpenuhi, peserta vaksin pun disuntik vaksin. Usai divaksin, mereka diminta dokter yang bertugas untuk menunggu di pos observasi selama 20 menit. Setelah 20 menit berlalu tidak ada gejala yang menyertai pascavaksin, peserta diperbolehkan pulang.

Menurut Chriswanto Santoso, DPP LDII mencari waktu yang tepat untuk mengadakan vaksinasi massal. Akhirnya, disepakati 14-17 Juni 2021. Ia mendorong semangat ormas-ormas lainnya, untuk melaksanakan vaksinasi massal untuk warga dan masyarakat pada umumnya. Menurutnya, Presiden Jokowi menargetkan 1 juta dosis vaksin setiap hari, “Ini perlu dukungan semua pihak untuk menciptakan kekebalan komunitas,” imbuhnya.

“Kami memulai vaksinasi untuk menggerakkan kalangan masyarakat agar mau divaksin, sehingga krisis kesehatan ini segera berakhir. terkait kontroversi yang ada, vaksinasi itu tetap lebih baik dari pada tidak,” ujarnya.

Chriswanto Santoso berharap agar masyarakat tidak takut divaksin. Menurutnya, vaksin ini tidak ada masalah karena sebetulnya segala sesuatunya sudah terukur. Seluruh dunia melakukan hal yang sama untuk mencapai herd immunity global alias kekebalan komunitas global.

“Semoga ini dapat menjadi pemicu untuk melaksanakan vaksinasi berikutnya dan jangan takut divaksin. Selain kondisi kita harus fit, di sini juga dilakukan observasi untuk melihat apakah kita layak mendapatkan vaksin atau tidak. Itu saya kira, ayo semangat kita vaksinasi,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Suku Dinas Kesehatan Kota Jakarta Timur dr. Indra Setiawan dan Satgas Covid-19 Jakarta Timur drg. Indira Febrianti turut mengapresiasi langkah yang dilakukan LDII. Dokter Indra Setiawan yang meninjau titik vaksin yang terletak di kelurahan Lubang Buaya itu, mengatakan Padepokan Persinas ASAD di lingkungan Ponpes Minhajurrosyidin tersebut, bisa menjadi titik pelaksanaan vaksin berikutnya di Jakarta Timur.

“Alhamdulillah pada pagi hari ini saya ke Ponpes Minhajurrosyiddin terkait vaksinasi dari teman-teman LDII. Saya sangat memberikan apresiasi yang luar biasa dengan tempat seperti ini, pengunjungnya sangat antusias, dan jumlah yang mau divaksin cukup besar,” ujarnya.

Sementara drg. Indira Febriyanti sangat senang karena LDII dapat membantu pemerintah menuju herd imunity atau kekebalan kelompok. Sesuai dengan harapan pemerintah yang menargetkan 1 juta dosis vaksin per hari.

“Saya terus terang sangat senang dan bahagia karena LDII bisa ikut dalam pelaksanaan vaksinasi ini. Kita juga mendapatkan dukungan penuh dari LDII. LDII dapat memberikan contoh kepada masyarakat mengenai vaksin ini. Jadi harapan saya, seluruh masyarakat bisa ikut dalam pelaksanaan vaksinasi dan dapat meraih herd immunity secara cepat,” ujarnya.

Tetap Jaga Prokes Meski Sudah Divaksin

Apakah vaksin bisa membuat kita kebal dari covid-19? Drg. Indira Febriyanti kembali memberi penjelasan. Vaksin ini sangat penting dikarenakan untuk menuju kekebalan kelompok. Hasil akhirnya dapat dapat menurunkan angka kematian dan juga menurunkan gejala yang berat bagi penderita Covid-19.

“Kalau sudah vaksin bukan berarti tidak akan kena Covid-19. Namun tetap akan kena tetapi gejalanya ringan bahkan tidak bergejala sama sekali. Karena antibodi kita sudah mengenal si virus ini setelah kita divaksin,” jelasnya.

Menurut drg. Indira Febriyanti, vaksin ini sangatlah aman. Sampai saat ini tidak ada masyarakat setelah mendapatkan vaksin mengalami gejala berat atau kematian. “Yang ada setelah divaksin mengalami gejala ringan mungkin demam atau sakit kepala atau diare. Dan itu hanya mengalami gejala yang ringan sekali dan tidak berlangsung lama, hanya satu atau dua hari setelah itu hilang,” tambahnya.

Namun, ia menganjurkan untuk para komorbid agar konsultasi dengan dokter spesialis. Secara global, vaksin untuk para komorbit ini sangat dianjurkan karena para komorbitlah yang memiliki resiko besar. “Namun untuk komorbit yang tidak mendapatkan anjuran dari dokter pribadinya mungkin sedang dalam masa peradangan atau infeksi makanya tidak dianjurkan,” ujarnya.

Wd_wng

  • Penulis: Editor@ldiiwonogiri

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Menuju Munas IX, LDII Gelar Webinar Strategis Ketahanan Keluarga

    Menuju Munas IX, LDII Gelar Webinar Strategis Ketahanan Keluarga

    • calendar_month Ming, 28 Feb 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 1
    • 0Komentar

    WONOGIRI – Dewan Pimpinan Pusat DPP LDII menggelar Webinar tentang Ketahanan Keluarga di Era Pandemi. Webinar yang digelar menjelang Muyawarah Nasional IX April 2021 mendatang ini,  diikuti seluruh jajaran pengurus DPP, DPW, dan DPD di seluruh Indonesia lewat aplikasi Zoom Meeting, Sabtu (27/2). LDII memberikan perhatian serius terkait Ketahanan keluarga di masa pandemik Covid-19. Pasalnya, […]

  • Saatnya Kuatkan Kebangsaan , Solidaritas dan Ubah Mentalitas Kebencanaan

    Saatnya Kuatkan Kebangsaan , Solidaritas dan Ubah Mentalitas Kebencanaan

    • calendar_month Sab, 16 Jan 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Dalam situasi pandemi Covid-19, dalam beberapa pekan terakhir, Indonesia dilanda musibah. Usai jatuhnya pesawat Sriwijaya, pekan ini banjir melanda Kalimantan Selatan. Lalu menyusul terjadi gempa bumi 6 Skala Ritcher (SR) terjadi di Majene, Mamuju dan Polewali Mandar, Sulawesi Barat. “Dalam bencana seperti ini, ikatan rakyat Indonesia sebagai satu bangsa dan kepedulian sosial harus menguat. Inilah […]

  • Karakter Pejuang Harus Teranam Dalam Diri Santri, Ponpes Al Barru Gelar Upacara Kemerdekaan

    Karakter Pejuang Harus Teranam Dalam Diri Santri, Ponpes Al Barru Gelar Upacara Kemerdekaan

    • calendar_month Kam, 17 Agu 2023
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Wonogiri Al Barru, Dalam memperingat Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke 78 tahun, Pondok Pesantren Al Barru dan SMP SMA Bina Insani Wonogiri gelar upacara kemerdekaan, tepat pada 17 Agustus 2023. Tentunya upacara peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia itu bertujuan untuk mengingatkan jasa-jasa dan pengorbanan para pahlawan pada masa penjajahan hingga Kemerdekaan Republik Indonesia. […]

  • “Jadi Duta Anti Korupsi”, ini Harapan Kejari Wonogiri untuk Santri Al Barru

    “Jadi Duta Anti Korupsi”, ini Harapan Kejari Wonogiri untuk Santri Al Barru

    • calendar_month Rab, 27 Okt 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 0
    • 0Komentar

    WNG, Pondok pesantren (Ponpes) Al Barru Bulusari Bulusulur Wonogiri menjadi satu-satunya Ponpes di kabupaten itu yang menjadi sasaran program Jaksa Masuk Sekolah (JMS). Diharapkan, kalangan santriwan/santriwati mampu menjadi duta anti korupsi karena sosok santri adalah pribadi yang islami serta memegang komitmen amar makruf nahi mungkar. Karena itulah, tim JMS Kejari Wonogiri yang dipimpin Kasi Intelijen […]

  • Modernisasi Beragama Akan menyelesaikan Permasalahan Bangsa, Menteri Yaqut Apresiasi LDII

    Modernisasi Beragama Akan menyelesaikan Permasalahan Bangsa, Menteri Yaqut Apresiasi LDII

    • calendar_month Rab, 17 Mar 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Jakarta (16/3). Ketua Umum DPP LDII Chriswanto Santoso bersama pengurus harian, menemui Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Kantor Kementerian Agama RI, Pasar Baru, Jakarta Pusat, pada Selasa (16/3/2021). Menag Yaqut Cholil mengapresiasi  kontribusi dan kerja sama LDII bersama pemerintah hingga saat ini. Dalam pertemuan itu, Menag Yaqut Cholil menyoalkan  masalah persatuan umat. Menurutnya, jumlah […]

  • Maknai Isra Mikraj, Dewan Pembina DPD LDII Wonogiri Beri Kajian di Polres Wonogiri

    Maknai Isra Mikraj, Dewan Pembina DPD LDII Wonogiri Beri Kajian di Polres Wonogiri

    • calendar_month Jum, 7 Feb 2025
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Wonogiri – Dalam rangka memperingati Isra Mikraj 1446 H, Polres Wonogiri menggelar pengajian di masjid Al-Ma’ruf Polres Wonogiri pada Kamis, 6 Februari 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh peserta dari Polres Wonogiri dan Kodim 0728 Wonogiri. Acara dibuka oleh Wakapolres Wonogiri, Kompol Heru Sanusi. Dalam sambutannya, Heru menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keimanan para […]

expand_less