Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » Peringatan Hari Listrik Nasional, DPP LDII Dukung Percepatan Transisi Net Zero Emission

Peringatan Hari Listrik Nasional, DPP LDII Dukung Percepatan Transisi Net Zero Emission

  • account_circle Editor@ldiiwonogiri
  • calendar_month Jum, 15 Nov 2024
  • visibility 3
  • comment 0 komentar

Jakarta (27/10). Setiap tanggal 27 Oktober, Indonesia memperingati Hari Listrik Nasional. Peringatan tahun ini menjadi momentum penting untuk terus mendorong peningkatan keandalan pasokan listrik. Sekaligus mempercepat transisi energi menuju net zero emission dan memperkuat kemandirian energi nasional.

Menurut Sekreatris Umum DPP LDII Dody T. Wijaya, pasokan listrik erat kaitannya dengan Paris Agreement. Dalam perjanjian tersebut dijelaskan tujuan dan langkah-langkah mengatasi perubahan iklim secara global menuju net zero emission, kesepakatan internasional tersebut dinaungi oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).

Banyak negara berkomitmen untuk mencapai net zero emission pada 2050 mendatang, seperti Uni Eropa, Inggris, Jepang, termasuk salah satunya Indonesia. Untuk mencapai net zero emission, suatu negara harus membangun pembangkit listrik dan infrastruktur energi baru terbarukan seperti Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN).

Dody menjelaskan, Indonesia yang mulanya menggunakan energi fosil, akan beralih menuju energi baru terbarukan (EBT), untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dari hasil pembakaran bahan bakar fosil guna mencapai net zero emission.

“Indonesia sendiri berencana membangun PLTN berukuran mini antara 150-300 megawatt dengan teknologi bernama small modular reactor (SMR) yang sudah diisi bahan bakarnya berupa uranium sehingga bisa membangkitkan listrik selama 35 tahun atau bahkan sampai 40 tahun,” ujar Dody.

Ia juga menjelaskan dengan menggunakan SMR, pasokan listrik lebih aman dan efisien seperti yang telah digunakan oleh negara-negara maju, bahkan SMR ini tidak perlu melakukan refueling atau mengisi ulang bahan bakar dalam waktu 35 tahun. “SMR itu sendiri hanya perlu memerlukan lahan yang sedikit untuk membangun tenaga listrik berdaya besar,” tutup Dody. (Ismi Agung)

  • Penulis: Editor@ldiiwonogiri

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Gubernur Lemhannas Dukung LDII dalam Penguatan Nilai Kebangsaan

    Gubernur Lemhannas Dukung LDII dalam Penguatan Nilai Kebangsaan

    • calendar_month Sen, 13 Jan 2025
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Jakarta (13/1). Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI), TB. Ace Hasan Syadzily, mengapresiasi peran LDII dalam berbagai bidang, termasuk kebangsaan, dakwah, sosial ekonomi, dan pengembangan sumber daya manusia. Pernyataan tersebut disampaikan saat bertemu Ketua Umum DPP LDII, KH Chriswanto Santoso dan jajarannya, di Kantor Lemhannas, Jakarta, Senin (13/1). “Saya sangat mengenal LDII sebagai […]

  • Ramadan Jadi Modal untuk Membangun Kesalehan Sosial

    Ramadan Jadi Modal untuk Membangun Kesalehan Sosial

    • calendar_month Rab, 27 Apr 2022
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Jakarta (25/4). Ramadan menjadi pijakan untuk kembali membangun kesalehan sosial. Sehingga seusai Ramadan, bangsa Indonesia menjadi bangsa yang lebih baik. Hal itu disampaikan Sekretaris Umum DPP LDII, Dody Taufiq Wijaya. “Era media sosial mengubah citra masyarakat Indonesia yang ramah, menjadi netizen yang kritis namun sering usil dan berisik di ruang publik. Media sosial kita cendrung […]

  • Menemui Presiden, Ini Yang Dilaporkan LDII

    Menemui Presiden, Ini Yang Dilaporkan LDII

    • calendar_month Jum, 4 Agu 2023
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 2
    • 0Komentar

      Jakarta (4/8). Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso menegaskan LDII sebagai ormas Islam, netral dalam Pemilu 2024. LDII bukan underbow partai manapun, namun mendorong warganya untuk melaksanakan hak politiknya. KH Chriswanto menyatakan hal tersebut di depan para wartawan di Istana Negara, Jakarta, pada Kamis (3/8), “Selain hak politik untuk dipilih, kami juga mendorong […]

  • Polres Wonogiri Sidak Penerapan Prokes di Pesantren Al Barru

    Polres Wonogiri Sidak Penerapan Prokes di Pesantren Al Barru

    • calendar_month Rab, 30 Jun 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Lines_WNG 30/6/21. Pondok Pesantren Al Barru Bulusulur Wonogiri , menerima kunjungan Sidak dari jajaran intelkam Polres Wonogiri, kunjungan tersebut dimaksud untuk melihat kesiapan pondok pesantren dalam melonjaknya kasus covid 19 di Kabupaten Wonogiri. Dalam kesempatan itu Iptu Anas Abdilah Kanit 1 Sat Intelkam Polres Wonogiri menyampaikan bahwa dalam situasi sekarang pengetatan prokes dengan mempraktekan 5M […]

  • Sikapi Kelangkaan Minyak Goreng , LDII dan Politisi DPR Minta Pemerintah dan Masyarakat Bekerja Sama

    Sikapi Kelangkaan Minyak Goreng , LDII dan Politisi DPR Minta Pemerintah dan Masyarakat Bekerja Sama

    • calendar_month Sen, 14 Mar 2022
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Jakarta (14/3). Persoalan minyak goreng di negeri ini belum sepenuhnya selesai. Banyak keluarga di Indonesia mengeluhkan minyak goreng mahal dan langka. Hal itu menjadi perhatian DPP LDII dan politisi DPR, yang meminta pemerintah dan masyarakat bekerja sama.“Bagi kami yang merupakan bagian masyarakat, fenomena ini menyedihkan. Ada seorang ibu meninggal dunia, saat antre minyak goreng. Padahal […]

  • “Keluarga Stress Saat Belajar Jarak Jauh ?” Ini Solusinya

    “Keluarga Stress Saat Belajar Jarak Jauh ?” Ini Solusinya

    • calendar_month Sel, 27 Jul 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Jakarta (27/7). Pandemi Covid-19 menciptakan tekanan lain, berupa meningkatnya stres yang dialami keluar-keluarga di Indonesia. Salah satunya, akibat sistem Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Kini, anak-anak telah kembali ke PJJ setelah libur akhir semester. “Keluarga merupakan satuan terkecil dari ketahanan nasional. Pandemi Covid-19 ini, menciptakan tekanan kepada keluarga terutama ibu dan anak,” ujar Ketua Umum DPP […]

expand_less