Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » Demonstrasi di Berbagai Kota, LDII Sampaikan Keprihatinan dan Minta Para Elit Dengarkan Aspirasi Rakyat

Demonstrasi di Berbagai Kota, LDII Sampaikan Keprihatinan dan Minta Para Elit Dengarkan Aspirasi Rakyat

  • account_circle Editor@ldiiwonogiri
  • calendar_month Sab, 30 Agu 2025
  • visibility 248
  • comment 0 komentar

Jakarta (30/8). Kerusuhan di Jakarta dan beberapa daerah akibat meninggalnya pengemudi ojek online (ojol), diharapkan tidak meluas dan berakibat krisis sosial. Semua pihak harus menjaga diri demi keamanan dan ketertiban bersama, sekaligus menata kembali kehidupan dan berbangsa dan bernegara.

“Peristiwa tragis ini tidak hanya menimbulkan korban jiwa, tetapi juga memicu ketegangan sosial di tengah masyarakat. Kami mengucapkan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya saudara Affan Kurniawan, dalam peristiwa unjuk rasa massa pada hari Kamis malam (28/8) di Jakarta. Semoga almarhum mendapat balasan terbaik di sisi Allah SWT serta keluarga yang ditinggalkan dapat menghadapi dengan sabar, memperoleh keadilan yang semestinya. Kami berharap peristiwa ini tidak menimbulkan krisis sosial yang berkelanjutan, yang ditandai degan kerusuhan dan penjarahan,” ujar Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santos dalam acara di Muswil LDII Provinsi Jawa Timur di Ponpes Sabilurrosyidin, Surabaya, Sabtu (30/8).

DPP LDII menekankan pentingnya aparat keamanan bertindak lebih humanis dan mengutamakan prinsip perlindungan terhadap masyarakat sipil dalam setiap operasi di lapangan. Menurut LDII, segenting apapun yang dihadapi, aparat keamanan seharusnya terlatih dan tetap memperhatikan aspek keselamatan warga agar dapat menghindari korban.

“Tugas aparat dalam menjaga keamanan dan ketertiban adalah pekerjaan berat, tetapi keselamatan rakyat tetap harus menjadi prioritas utama. Jangan sampai rakyat kecil justru menjadi korban dan semakin jauh dari rasa aman. Kami mengajak semua pihak untuk menahan diri. Mari percayakan proses hukum kepada pihak berwenang, sebagaimana janji Kapolri untuk bertindak secara professional dan transparan dalam menyelesaikan permasalahan. Diharapkan peristiwa ini tidak menimbulkan luka sosial yang lebih mendalam,” tegasnya.

LDII juga menyerukan pada masyarakat agar menahan diri, tidak terprovokasi dan menghindari tindakan anarkis yang justru memperkeruh keadaan. Jangan sampai terprovokasi oleh kepentingan pihak-pihak yang ingin membuat kekacauan politik dan instabilitas negara dan menambah jatuhnya korban dari masyarakat sipil maupun aparat keamanan.

“Kami minta agar para elit politik, para pejabat negara, anggota legislatif, para pengambil kebijakan dan pimpinan TNI serta Polri agar lebih sensitif terhadap aspirasi masyarakat dengan perilaku yang mengedepankan kesantunan, kesederhanaan, dan kepedulian yang tinggi kepada masyarakat. Para elit ini harus lebih mawas diri, melakukan introspeksi, dan jangan bertindak yang dapat melukai hati rakyat. Masyarakat harus diberikan keteladanan bukan tontonan yang provokatif,” tegas Chriswanto.

LDII juga menyerukan seluruh elemen bangsa untuk mengedepankan musyawarah, dialog, dan penyelesaian damai. Dengan demikian, suasana tetap kondusif dan tidak ada pihak lain yang menunggangi situasi untuk kepentingan tertentu.

“Kami minta agar para elit politik, para pejabat negara, anggota legislatif, para pengambil kebijakan dan pimpinan TNI serta Polri agar lebih sensitif terhadap aspirasi masyarakat dengan perilaku yang benar-benar santun, kesederhanaan, dan kepedulian yang tinggi kepada masyarakat. Para elit ini harus lebih mawas diri, melakukan introspeksi, dan jangan melukai hati rakyat. Masyarakat harus diberikan keteladanan yang tulus dan jangan membohongi rakyar,” tegas Chriswanto.

LDII meminta secara khusus pada aparat kepolisian segera melakukan instropeksi diri dan investigasi secara transparan dan adil, agar keluarga korban serta masyarakat secara umum memperoleh kejelasan hukum. Menurut LDII, penyelesaian yang tegas dan terbuka akan membantu meredakan ketegangan di masyarakat.

“Keadilan harus ditegakkan, aparat yang terlibat perlu diperiksa sesuai prosedur hukum agar peristiwa seperti ini tidak terulang lagi. Namun di sisi lain, masyarakat jangan mengambil langkah sendiri yang berpotensi merusak keamanan dan ketertiban umum,” pesan KH Chriswanto.

LDII juga menyerukan seluruh elemen bangsa untuk mengedepankan musyawarah, dialog, dan penyelesaian damai. Dengan demikian, suasana tetap kondusif dan tidak ada pihak lain yang menunggangi situasi untuk kepentingan tertentu.

“Marilah kita menahan diri, mengendalikan emosi, dan memanjatkan doa agar keluarga korban diberi ketabahan. Bangsa ini membutuhkan kedamaian, bukan kerusuhan. Mari kita jaga persatuan kesatuan bangsa dan keselamatan bersama,” tegas KH Chriswanto.

Terakhir, LDII berpesan kepada Presiden Prabowo Subianto, bahwa tahun 2025 adalah momentum krusial. Pemerintahan baru saat ini menghadapi ekspektasi besar untuk memperbaiki penegakan hukum, mewujudkan kesejahteraan rakyat, dan menjaga nilai-nilai demokrasi. LDII mendukung komitmen Presiden Prabowo Subianto, bahwa dalam menjalankan pemerintahan akan selalu berpijak pada konstitusi dan berorientasi pada kepentingan rakyat. “Kekuasaan adalah milik rakyat, dimana di dalam setiap pengambilan kebijakan harus mengedepankan manfaat dan keadilan bagi rakyat. Dan komitmen tersebut harus didukung dan dilaksanakan oleh seluruh jajaran elite, baik itu ekskutif, yudikatif, maupun legislatif,” tegas KH.Chriswanto.

  • Penulis: Editor@ldiiwonogiri

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Mendag Zulkifli Hasan Beri Motivasi Wirausaha Santri Ponpes Budi Utomo Solo

    Mendag Zulkifli Hasan Beri Motivasi Wirausaha Santri Ponpes Budi Utomo Solo

    • calendar_month Jum, 16 Sep 2022
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 125
    • 0Komentar

    Jumat (16/9). Para santri sebagai pendakwah, harus punya kemandirian ekonomi dengan wirausaha agar tidak menggantungkan hidupnya pada orang lain. Hal itu disampaikan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat berpidato di hadapan santri Ponpes Budi Utomo, Surakarta, Kamis (15/9). Ini adalah kunjungan kedua Mendag Zulhas ke Ponpes Budi Utomo Surakarta. Ia memotivasi para santri yang ingin mengembangkan […]

  • Festival Anak Sholeh (FAS) Pimpinan Cabang (PC) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Jatisrono

    Festival Anak Sholeh (FAS) Pimpinan Cabang (PC) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Jatisrono

    • calendar_month Sel, 29 Nov 2022
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 188
    • 0Komentar

    Wonogiri (27/11). Pimpinan Cabang Lembaga Dakwah Islam Indonesia (PC LDII) Kecamatan Jatisrono mengadakan kegiatan pembinaan generasi penerus usia Paud, SD dan SMP dalam bentuk Festival Anak Sholih (FAS). Acara ini didukung dan diikuti oleh beberapa PC LDII yaitu PC LDII Jatiroto, dan PC LDII Slogohimo serta PC LDII Sidoharjo. Kegiatan ini dihadiri oleh 400 peserta […]

  • Ketum LDII : Pendidikan Pertama Dan Utama Ada Di Keluarga

    Ketum LDII : Pendidikan Pertama Dan Utama Ada Di Keluarga

    • calendar_month Sel, 29 Jun 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 120
    • 0Komentar

    Jakarta, 29/6/21. Hari Keluarga Nasional (Harganas) diperingati setiap 29 Juni. Untuk mengingatkan pentingnya peran dan nilai keluarga, sebagai unit sosial terkecil dalam masyarakat.Harganas resmi ditetapkan pada 1992 oleh Presiden Soeharto. Namun akar peringatannya sendiri sudah ada sejak masa perjuangan rakyat Indonesia dalam merebut kemerdekaan.Peringatan tahunan ini berawal dari penyerahan kedaulatan Indonesia oleh Belanda pada 22 […]

  • RAPIMDA DPD LDII Wonogiri 2024: Membangun Generasi Berkarakter Luhur Menuju Indonesia Emas 2045

    RAPIMDA DPD LDII Wonogiri 2024: Membangun Generasi Berkarakter Luhur Menuju Indonesia Emas 2045

    • calendar_month Kam, 24 Okt 2024
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 186
    • 0Komentar

    Wonogiri (24/10) – Rapat Pimpinan Daerah (RAPIMDA) Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Kabupaten Wonogiri sukses diselenggarakan pada Kamis, 24 Oktober 2024, bertempat di R.M. Saraswati. Acara yang dimulai pukul 09.00 WIB ini mengangkat tema “Membangun Generasi Berkarakter Luhur, Menuju Indonesia Emas 2045.” Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Ketua Dewan Pimpinan […]

  • 75 th Pers Nasional, Ketua Umum LDII : Pers Merupakan Agen Perubahan dan Edukasi Bangsa

    75 th Pers Nasional, Ketua Umum LDII : Pers Merupakan Agen Perubahan dan Edukasi Bangsa

    • calendar_month Sel, 9 Feb 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 151
    • 0Komentar

    Jakarta (9/2). 9 Februari 2021, Pers Nasional berulang tahun. Hari itu, 75 tahun lalu, para wartawan pejuang mendirikan organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI). Sepanjang sejarahnya pers merupakan agen perubahan, yang turut membantu memerdekakan dan mendirikan Indonesia. “Semoga pers selalu istiqomah menjalankan fungsi memberi informasi, mengedukasi, memberi hiburan, dan alat kontrol demokrasi di tengah tantangan media […]

  • DPD LDII Kabupaten Wonogiri hadiri Rakorwil II di Kendal

    DPD LDII Kabupaten Wonogiri hadiri Rakorwil II di Kendal

    • calendar_month Sen, 17 Nov 2025
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 99
    • 0Komentar

    KENDAL, GAPURA JATENG — Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Jawa Tengah menggelar Rapat Pimpinan Wilayah (Rakorwil) II di Kompleks GNBS Kebonadem, Barangsong, Kendal, pada Minggu, 16 November 2025. Forum ini menjadi ajang penting menyampaikan hasil Rakornas DPP LDII serta memantapkan arah program organisasi di tingkat daerah. DPD LDII Wonogiri yang menghadiri : * Ketua Sutoyo […]

expand_less