Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Seputar Pesantren » Disiplin Sandal Rapi, Cikal Bakal Profesional Religius Al Barru

Disiplin Sandal Rapi, Cikal Bakal Profesional Religius Al Barru

  • account_circle Editor@ldiiwonogiri
  • calendar_month Jum, 31 Okt 2025
  • visibility 60
  • comment 0 komentar

Pondok Pesantren Al Barru Wonogiri menunjukkan komitmen nyata membangun karakter santri melalui program pembiasaan disiplin dari hal-hal terkecil. Pelaksanaan program ini berfokus pada pelatihan kebiasaan tertib yang dilakukan secara mandiri dan konsisten oleh seluruh santri serta guru setiap hari, demi mewujudkan generasi profesional religius.

Program utama yang dijalankan adalah pembiasaan menata sandal dan sepatu rapi sebelum masuk masjid atau ruang kelas. Kegiatan sederhana yang diulang setiap hari ini menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya pesantren, membentuk kesadaran santri akan pentingnya kerapian dan ketertiban di lingkungan terdekat.

Rutinitas penataan sandal tidak hanya bertujuan menjaga kebersihan, tetapi juga merupakan latihan kedisiplinan yang menanamkan nilai tanggung jawab serta integritas pribadi pada para santri sejak dini. Melalui kebiasaan kecil ini, jiwa disiplin dan karakter luhur mulai terbangun dari pondasi yang riil dan konsisten.

Ustaz Sidiq, salah satu pengasuh Pondok Pesantren Al Barru, menegaskan filosofi pembiasaan ini sebagai dasar pendidikan karakter. “Kami percaya bahwa disiplin besar lahir dari disiplin hal-hal kecil. Jika santri terbiasa menata sandalnya dengan rapi, mereka sedang melatih diri untuk menata pikiran, waktu, dan tanggung jawab di masa depan,” ujarnya.

Budaya disiplin di Al Barru tidak berhenti pada teori, tetapi diwujudkan dalam aksi nyata yang mengiringi setiap langkah santri dan guru. Kedisiplinan ini diharapkan memberikan dampak positif dalam perkembangan spiritual, intelektual, dan sosial, sehingga para santri siap menjadi generasi yang profesional religius berkarakter kuat.

Program pembiasaan disiplin pondok pesantren ini mendapat apresiasi dari orang tua dan masyarakat. Kerapian dan tertib lingkungan menjadi contoh bagi para santri untuk diterapkan di berbagai aspek kehidupan, termasuk di luar pesantren.

Melalui praktik disiplin sederhana ini, Pondok Pesantren Al Barru membuktikan bahwa pendidikan karakter tak harus selalu rumit. Kedisiplinan yang dibangun dari rutinitas sehari-hari akan menjadi bekal utama bagi santri untuk menghadapi tantangan masa depan dengan integritas dan tanggung jawab sebagai profesional yang religius.

Repost dari beritawonogiri.com

  • Penulis: Editor@ldiiwonogiri

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Agar Bangsa Tidak Terbelah “Jangan Tolak Ormas yang Komitmen Terhadap Pancasila”, Ini Pesan Kyai SAS

    Agar Bangsa Tidak Terbelah “Jangan Tolak Ormas yang Komitmen Terhadap Pancasila”, Ini Pesan Kyai SAS

    • calendar_month Rab, 29 Mar 2023
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 108
    • 0Komentar

    Jakarta (29/3). Ketua Umum Lembaga Persahabatan Ormas Islam (LPOI) KH Said Aqil Siradj menegaskan, perpecahan bangsa jangan sampai terjadi. Salah satunya dipicu oleh kontestasi politik Pemilu 2024. Selain itu ia menekankan hubungan antarormas Islam, harus mengedepankan toleransi, saling menghargai, dan menghormati. Ia mengatakan penolakan ormas Islam terhadap ormas lain, merupakan ketidakmampuan menjaga persatuan dan kesatuan […]

  • LDII Wonogiri Gelar Media Gathering, Sarana Dakwah Di Era Teknologi Informasi

    LDII Wonogiri Gelar Media Gathering, Sarana Dakwah Di Era Teknologi Informasi

    • calendar_month Sel, 28 Jan 2025
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 174
    • 0Komentar

    Wonogiri, (23/3) – Lembaga Dakwah Islamiyah Indonesia (LDII) Kabupaten Wonogiri menggelar media gathering di rumah makan Padi Resto, Wonogiri, baru-baru ini. Kegiatan ini bertujuan untuk membangun sinergitas dengan awak media dalam menginformasikan program kegiatan yang telah dilaksanakan oleh DPD LDII Wonogiri dalam rangka memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan khususnya di Wonogiri. Untuk kegiatan tersebut LDII […]

  • Ponpes Citra Suhada adakan Kegiatan Cinta Alam Indonesia

    Ponpes Citra Suhada adakan Kegiatan Cinta Alam Indonesia

    • calendar_month Jum, 11 Jul 2025
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 164
    • 0Komentar

    Pondok Pesantren Citra Suhada di Sendang Rejo, Gondang Sari, Jatisrono, Wonogiri, mengadakan Asrama Cinta Alam Indonesia (CAI) selama 3 hari, mulai Selasa, 8 Juli hingga 10 Juli 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk generasi penerus bangsa yang profesional, religius, dan mandiri dalam rangka menyongsong Indonesia Emas 2045. Asrama CAI diikuti oleh sekitar 200 peserta dari […]

  • Asisten Pemerintahan dan KESRA Wonogiri Ajak Ormas dan Pemerintah Bersinergi Hadapi Bonus Demografi 2045

    Asisten Pemerintahan dan KESRA Wonogiri Ajak Ormas dan Pemerintah Bersinergi Hadapi Bonus Demografi 2045

    • calendar_month Kam, 24 Okt 2024
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 126
    • 0Komentar

    Wonogiri (24/10) – Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (KESRA) Kabupaten Wonogiri, Drs. H. Teguh Setiyono, M.M., memberikan sambutan penting dalam acara Rapat Pimpinan Daerah (RAPIMDA) LDII Kabupaten Wonogiri yang diadakan pada Kamis (24/10) di R.M. Saraswati. Dalam sambutannya, Teguh menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan organisasi masyarakat (ormas) dalam menyiapkan generasi muda menghadapi bonus demografi […]

  • Bamsoet “Jangan Sampai Demokrasi Bergeser Manjadi Transaksional”

    Bamsoet “Jangan Sampai Demokrasi Bergeser Manjadi Transaksional”

    • calendar_month Sab, 20 Jan 2024
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 119
    • 0Komentar

      Menanggapi soal keberagaman dalam bingkai persatuan, Ketua DPW LDII Jawa Tengah Singgih Tri Sulistiyono yang juga Guru Besar Ilmu Sejarah Universitas Diponegoro, mengatakan awal kemerdekaan, para aktivis saat itu membangun narasi yang romantis seperti misalnya, “Atas dasar rasa senasib sepenanggungan, maka kita siap berjuang,” itu sudah bisa memunculkan rasa persatuan. “Namun jika narasi di […]

  • Tiga Pejabat Negara Apresiasi LDII Dalam Program Vaksin Massal

    Tiga Pejabat Negara Apresiasi LDII Dalam Program Vaksin Massal

    • calendar_month Jum, 2 Jul 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 110
    • 0Komentar

    Jakarta (2/7). DPP LDII bersama Ponpes Minhaajurrosyidiin dan Puskesmas Cipayung menghelat vaksinasi Covid-19 secara masal sejak 14 Juni 2021. Kesuksesan perhelatan ini membuat Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, bersama Menkes Budi Gunadi Sadikin dan Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo, tertarik meninjau lokasi. Para pejabat tinggi Indonesia tersebut meninjau secara langsung vaksinasi Covid-19. Dalam kunjungan […]

expand_less