Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Kegiatan Masyarakat » Wali Kota Kediri Safari ke Pondok Wali Barokah

Wali Kota Kediri Safari ke Pondok Wali Barokah

  • account_circle Editor@ldiiwonogiri
  • calendar_month Rab, 19 Mei 2021
  • visibility 23
  • comment 0 komentar
Wali Kota Kediri bersama Pengurus Ponpes Wali Barokah

Kota Kediri (18/05) Pondok Pesantren Wali Barokah dan DPD LDII Kota Kediri menerima silaturahmi Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar, ia datang ke Ponpes Wali Barokah Kota Kediri didampingi beberapa pejabat Pemerintahan Kota Kediri.

Kunjungannya tersebut dalam rangka bersilaturahmi dengan para kyai dan ulama di beberapa Pondok Pesantren dan Kantor Ormas Islam di Kota Kediri sekaligus meminta maaf selama melayani masyarakat di Kota Kediri. “Kami datang kemari dalam rangka silaturahmi, temu kangen dengan para Pengurus LDII dan sekaligus meminta maaf selama memberikan pelayanan di Kota Kediri,” ungkap Abu. “Dan kami juga berterimakasih kepada Pengurus dan Warga LDII yang selama ini membantu Pemerintah Kota Kediri dalam hal apapun,” imbuhnya.

Kota Kediri adalah Kota yang identik dengan pesantren yang ada di dalamnya, beragam Ormas dan Pondok Pesantren ada di Kota Kediri, tetapi masyarakat dan tokoh – tokoh agamanya pun guyub rukun dengan FKUB (Forum Komunikasi Umat Beragama). “Kota Kediri itu Kota bernuansa Pondok Pesantren, bisa rukun dalam wadah FKUB, bahkan Kota Kediri merupakan Kota yang mendapatkan Penghargaan karena kerukunan umat beragamanya,” jelasnya.

Pria yang kerap dipanggil Mas Abu ini juga tidak lupa selalu mengingatkan kepada masyarakat terutama Warga Ponpes Wali barokah dan Warga LDII untuk selalu terapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari – hari, karena pandemi ini masih belum berakhir. “Pandemi belum berakhir, maka saya harapkan Pengurus dan Warga LDII supaya selalu terapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari – hari, juga para Pengurus LDII supaya membantu Pemerintah untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menerapkan protokol kesehatan, karena bagaimanapun bahwa Ormas dan Pondok Pesantren juga berperan penting untuk membantu Pemerintah dalam pengendalian penyebaran covid 19” jelasnya.

Mas Abu mengimbau kepada seluruh masyarakat di Kota Kediri untuk tidak menyembunyikan penderita Covid 19, sebab apabila disembunyikan justru akan merugikan dirinya sendiri. “Covid 19 bukanlah sebuah aib, itu adalah virus yang tidak bisa diremehkan, apabila ada yang terpapar covid 19, tidak perlu disembunyikan, Pemerintah Kota Kediri siap untuk membantu menyembuhkan dan mentracing kontak erat dengan masyarakat yang terpapar covid 19, bisa langsung menghubungi saya atau staf – staf di Pemerintah Kota Kediri, apabila terpapar covid 19 dan tidak sakit bisa melakukan isolasi mandiri” ungkapnya.

Pada masa pandemi covid 19, Roda Perekonomian masyarakat harus tetap berjalan, sebab Perekonomian ini merupakan hal yang sangat penting. Mas Abu juga mengimbau perekonomian harus bisa berjalan seiring dengan kesehatan, walaupun kenyataannya juga sulit menerapkannya. “Sesuai arahan dari Presiden RI, bahwa Roda Perekonomian harus tetap berjalan seiring dengan Kesehatan, walaupun kadang – kadang sulit, sebab apabila perekonomian berjalan lancar otomatis tidak bisa menghindari berkerumun, sehingga tetap harus bisa beriringan dengan Kesehatan, kedisiplinan menjaga kesehatan akan dapat meningkatkan perekonomian daerah, apalagi Bandara Kediri sebentar lagi akan segera difungsikan, mau ndak mau Masyarakat Kota Kediri harus ikut andil dalam meningkatkan taraf perekonomiannya,” pungkasnya.

Sambutan Wali Kota Kediri

Pada sesi sambutan, H.Sunarto, Ketua Ponpes Wali Barokah menceritakan profil pondok dan keadaan Pondok selama dalam masa pandemi yang selalu taat pada aturan Pemerintah dan selalu berusaha menerapkan 5 M dalam lingkungan Pondok, serta memberikan dukungan penuh pada Pemerintah dengan selalu memberikan Pendidikan Wawasan Bela Negara pada para santri. “Semenjak pandemi terjadi di Indonesia, kami selalu berusaha mentaati aturan Pemerintah, menerapkan 3 M yang sekarang dikembangkan menjadi 5 M dan mendukung Pemerintah dengan rutin memberikan Wawasan Bela Negara kepada para santri Pondok”, jelasnya.

Hubungan antara Pemerintah Kota Kediri dengan Ponpes Wali Barokah dan LDII selama ini sangat baik. LDII selalu membantu Pemerintah dalam menegakkan aturan – aturan Pemerintah. Maka dalam pertemuan tersebut, H.Sunarto berharap hubungan bisa selalu terjalin dengan baik, sehingga Pemerintah bisa menjalankan aturan – aturan dengan baik dan menjadikan Kota Kediri semakin baik serta mendapatkan beberapa Penghargaan yang dapat menambah kesejahteraan Masyarakat Kota Kediri. “Kami berharap hubungan ini bisa selalu terjalin dengan baik, antara LDII dengan Pemerintah Kota Kediri, Pemerintah bisa menjalankan aturan – aturan dengan baik dan menjadikan Kota Kediri semakin baik serta mendapatkan beberapa Penghargaan yang dapat menambah kesejahteraan Masyarakat Kota Kediri”, pungkasnya.

Masa Pandemi masih belum berakhir, maka banyak upaya – upaya yang dilakukan oleh Pondok Wali barokah dalam mencegah menyebarluasnya covid 19, tiga kali dalam sehari Ponpes Wali Barokah memberikan menu khusus Jamu empon – empon untuk para santri supaya imunitas tubuh meningkat dan badan selalu sehat. “Kami rutinkan tiga kali sehari santri pondok untuk mengkonsumsi jamu empon – empon yang kami racik dan tanam sendiri sebagai upaya peningkatan imunitas tubuh, sehingga tidak mudah terkena penyakit, termasuk covid 19 ini yang masih menyebar di Indonesia”, ungkapnya.

Pada akhir sesi acara ini, H.Sunarto menjelaskan bahwa dalam Bidang Pendidikan, Ponpes Wali Barokah membuat Lembaga Pendidikan Wustha yang sudah berjalan selama dua tahun dan LDII juga meluncurkan platform pondokkarakter.com yang dapat membantu Pemerintah dalam membentuk karakter luhur generasi penerus di Indonesia. “Ponpes Wali Barokah telah membuat Lembaga Pendidikan Wustha sudah berjalan dua tahun ini dan LDII juga telah meluncurkan platform pondokkarakter.com yang dapat membantu Pemerintah dalam membentuk karakter luhur generasi penerus di Indonesia”, pungkasnya. (Wd)

  • Penulis: Editor@ldiiwonogiri

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bina Generasi Muda, Kominfo dan LDII Kerja Sama Gelar Literasi Digital

    Bina Generasi Muda, Kominfo dan LDII Kerja Sama Gelar Literasi Digital

    • calendar_month Jum, 1 Des 2023
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 155
    • 0Komentar

    Lampung Selatan (29/8). Kementerian Komunikasi, dan Informatika (Kominfo) bekerja sama dengan DPW LDII Provinsi Lampung melaksanakan “Literasi Digital 2023”, bertajuk “Paham Literasi Digital untuk Menjadi Generasi yang Cerdas, Berbudaya dan Mandiri” di Yayasan Nurul Huda Lampung, Sabtu (26/8). Kegiatan itu dilaksanakan secara hybrid, yang dihadiri 600-an peserta secara daring dan 300 titik studio mini. Acara […]

  • DPP LDII Ingatkan Komunisme Tak Selaras dengan Bangsa Indonesia yang Religius

    DPP LDII Ingatkan Komunisme Tak Selaras dengan Bangsa Indonesia yang Religius

    • calendar_month Jum, 30 Sep 2022
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 32
    • 0Komentar

    Jakarta (30/9). Setiap akhir September, memori kolektif bangsa Indonesia ditarik pada peristiwa Gerakan 30 September. Gerakan itu diyakini sebagian besar rakyat Indonesia pada masa itu, didalangi oleh Partai Komunis Indonesia (PKI). “Sehingga, Orde Baru menambahkan PKI di akhir kalimat Gerakan 30 September PKI atau G 30 S/PKI,” tutur Guru Besar Ilmu Sejarah Universitas Diponegoro (Undip), […]

  • DPP LDII: HUT Kemerdekaan RI Mengingatkan Tanpa Pancasila Kita Rapuh

    DPP LDII: HUT Kemerdekaan RI Mengingatkan Tanpa Pancasila Kita Rapuh

    • calendar_month Sen, 16 Agu 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 22
    • 0Komentar

    Jakarta (16/8). Setiap 17 Agustus kesadaran kolektif bangsa Indonesia diingatkan kembali mengenai arti kemerdekaan Indonesia. Kemerdekaan Indonesia bukan hanya diperingati dengan indahnya kembang api atau acara yang megah, tapi mengingatkan kembali tujuan berdirinya bangsa ini. “Para pendiri bangsa telah menetapkan tujuan berdirinya bangsa dan negara ini dengan sangat elok, dalam pembukaan UUD 1945. Itulah jalan […]

  • KH Chriswanto Tegaskan Komitmen LDII Terhadap Pancasila Saat Tadarus Kebangsaan

    KH Chriswanto Tegaskan Komitmen LDII Terhadap Pancasila Saat Tadarus Kebangsaan

    • calendar_month Ming, 26 Mar 2023
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 28
    • 0Komentar

    Ketua Umum DPP LDII bersama pimpinan Lembaga Persahabatan Ormas Islam (LPOI) dalam acara Tadarus Kebangsaan, Sabtu, 25/3. Jakarta (26/3). Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso mengungkapkan, LDII berkomitmen tentang kebangsaan sejak awal pendiriannya. Hal tersebut, ia sampaikan pada acara “Tadarus Kebangsaan”, yang dihelat Lembaga Persahabatan Ormas Islam (LPOI), di Hotel Royal Kuningan, Jakarta, Sabtu […]

  • Hadiri HUT ke-76 Bhayangkara, DPP LDII Perkuat Pesan Presiden Soal Ancaman Masa Depan

    Hadiri HUT ke-76 Bhayangkara, DPP LDII Perkuat Pesan Presiden Soal Ancaman Masa Depan

    • calendar_month Sel, 5 Jul 2022
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 17
    • 0Komentar

    Semarang (5/7). Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri sekaligus memberikan arahan dalam HUT Bhayangkara ke-76. Presiden Jokowi mengingatkan tugas Kepolisian pada masa mendatang. Menurutnya dengan organisasi yang bekerja sampai pedesaan, masyarakat bisa menilai langsung kinerja kepolisian. “Kewenangan Polri sangat besar, dan organisasinya menembus sampai tingkat desa. Di manapun anda bertugas langsung dinilai diawasi oleh rakyat. Apakah […]

  • Sikapi Kelangkaan Minyak Goreng , LDII dan Politisi DPR Minta Pemerintah dan Masyarakat Bekerja Sama

    Sikapi Kelangkaan Minyak Goreng , LDII dan Politisi DPR Minta Pemerintah dan Masyarakat Bekerja Sama

    • calendar_month Sen, 14 Mar 2022
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 27
    • 0Komentar

    Jakarta (14/3). Persoalan minyak goreng di negeri ini belum sepenuhnya selesai. Banyak keluarga di Indonesia mengeluhkan minyak goreng mahal dan langka. Hal itu menjadi perhatian DPP LDII dan politisi DPR, yang meminta pemerintah dan masyarakat bekerja sama.“Bagi kami yang merupakan bagian masyarakat, fenomena ini menyedihkan. Ada seorang ibu meninggal dunia, saat antre minyak goreng. Padahal […]

expand_less