Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » Presiden Jokowi Ingatkan Masalah Kebangsaan Akan Terus Dihadapi Indonesia

Presiden Jokowi Ingatkan Masalah Kebangsaan Akan Terus Dihadapi Indonesia

  • account_circle Editor@ldiiwonogiri
  • calendar_month Sen, 14 Feb 2022
  • visibility 30
  • comment 1 komentar

Bogor (14/02). Jajaran pengurus harian DPP LDII menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Bogor, pada Jumat (11/2). Dalam pertemuan itu, DPP LDII melaporkan berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan atas permintaan Presiden Jokowi saat Munas IX LDII pada 2021 silam.

Dalam kesempatan itu, Jokowi mengatakan masalah kebangsaan akan terus dihadapi bangsa Indonesia. Presiden mengingatkan hal tersebut, karena kebangsaan selalu menghadapi tantangan zaman, baik dari dalam negeri maupun mancanegara.

Menanggapi pernyataan Presiden Jokowi, Ketua Umum DPP LDII, KH Chriswanto Santoso mengatakan, kebangsaan bagi LDII ditempatkan di atas keagamaan, “Kebangsaan kami tempatkan pertama dalam program kami, karena kami berkeyakinan Indonesia ini adalah sebuah kapal, bila oleng, umat Islam sulit berdakwah dan beribadah,” ujar KH Chriswanto Santoso.

Untuk menanamkan kebangsaan tersebut, DPP LDII tidak hanya menyasar kepada santri atau siswa, namun para stakeholder pendidikan, “Kami membuat Sekolah Pamong Indonesia atau SPI, untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan kepada para pengurus yayasan, guru, pamong hingga security. Agar mereka memahami pula bagaimana cara menanamkan kebangsaan kepada para siswa,” ujar KH Chriswanto Santoso.

Untuk meningkatkan pemahaman kebangsaan kepada warga, DPP LDII menjalin kerja sama dengan Korps Pembinaan Masyarakat Badan Pemelihara Keamanan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Korbinmas Baharkam Polri). LDII juga bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme untuk mencegah radikalisme. Sementara untuk memperkuat nasionalisme di kalangan pemuda, LDII bekerja sama dengan TNI AD menggelar pelatihan bela negara dan wawasan kebangsaan.

Memenuhi permintaan Presiden Jokowi

Dalam kesempatan tersebut, KH Chriswanto Santoso melaporkan, permintaan Presiden Jokowi agar LDII membantu pemerintah dalam menyukseskan program 2 juta dosis vaksin per hari. Permintaan tersebut, ditunaikan LDII dengan melaksanakan vaksinasi massal di Padepokan Persinas ASAD di lingkungan Pondok Pesantren Minhaajurrosyidin dan di kota/ kabupaten di Indonesia

“Program vaksinasi tersebut bekerja sama dengan Dinas Kesehatan DKI Jakarta, bahkan dijadikan pusat vaksinasi untuk Jakarta Timur,” papar KH Chriswanto. Lokasi vaksinasi tersebut, bahkan dikunjungi oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria. Bahkan dikunjungi dua kali oleh Panglima TNI Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Menurut Chriswanto Santoso, kerja sama vaksinasi dilakukan LDII bekerja sama dengan berbagai pihak, di antaranya Kementerian Kesehatan, TNI-Polri, hingga Badan Intelijen Negara (BIN), partai politik, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kota/ Kabupaten, puskesmas dan lainnya.

Selain itu, di bidang energi baru terbarukan, LDII akan menambah satu lagi pondok pesantren yang akan menggunakan energi sel surya. Setelah berhasil menerapkan energi sel surya di Pondok Pesantren Wali Barokah, Pondok Pesantren Minhaajurrosyidin di Jakarta Timur, juga bakal menggunakan sel surya sebagai sumber listrik.

Berbagai program LDII, terutama masalah kebangsaan sejatinya ditujukan untuk menghadapi masalah energi, pangan, air, dan mineral yang bakal terjadi pada masa mendatang, “Untuk menghadapi tantangan itu, membuat delapan program kerja LDII untuk bangsa,” ujar KH Chriswanto kepada Presiden Jokowi.

Bila dirinci, program kerja berupa wawasan kebangsaan, dakwah dan akhlak bangsa, Pendidikan karakter, pangan dan lingkungan hidup, serta pengobatan herbal ditujukan untuk membangun SDM. Dengan SDM yang alim-faqih dan berakhlak mulia, kekayaan alam yang dimiliki Indonesia bisa dikelola sendiri dan tak bergantung sepenuhnya dengan asing.

Sementara ekonomi syariah, pemanfaatan teknologi digital produktif, dan pemanfaatan energi baru terbarukan, ditujukan untuk membangun kemandirian. Sehingga delapan program kerja tersebut mengarah kepada pembentukan manusia profesional religius.

Terkait kemandirian di bidang pangan, DPP LDII bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Bangka Belitung, bekerja sama menggarap 1.000 hektare lahan. Sementara dengan Anggota DPD RI Abdullah Puteh, LDII bekerja sama menggarap 4.500 hektare, “Kami memilih tanaman pangan yang diperlukan masyarakat sekaligus memiliki pasar internasional, sehingga memiliki nilai ekonomi yang tinggi,” tutur KH Chriswanto Santoso yang didampingi Dewan Penasehat KH.Edy Suparto, Sekretaris Umum DPP LDIi Dody Taufiq Wijaya dan Katno Hadi. Bila program tersebut sukses, akan diduplikasi di berbagai lokasi lainnya.

Presiden Jokowi berjanji, akan membantu LDII dalam menyediakan lahan sekitar 10.000 hektare dalam program ketahanan pangan tersebut. Agar komitmen LDII membantu masyarakat mewujudkan ketahanan pangan bisa terwujud. (kim/*)

  • Penulis: Editor@ldiiwonogiri

Komentar (1)

Balas Batal

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Polri Peduli, Polres Wonogiri Gelar Bakti Sosial di Pondok Pesantren Al-Barru Bulusulur

    Polri Peduli, Polres Wonogiri Gelar Bakti Sosial di Pondok Pesantren Al-Barru Bulusulur

    • calendar_month Kam, 29 Jul 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 22
    • 0Komentar

    Wonogiri 29/7/2021, Dalam situasi pandemi saat ini, kepedulian terhadap sesama sangat penting artinya. Hal ini selaras dengan program Polres Wonogiri di masa PPKM ini mengadkan Bakti Sosial dengan sasaran Pondok Pesantren di Wilayah kabupaten Wonogiri. Mewakili Kapolres Wonogiri, AKP Purnomo, SH.,M.H selaku Kasat Intelkam Polres Wonogiri, menyerahkan Bantuan Berupa kebutuhan pokok bagi santri Ponpes Al […]

  • kegiatan TMMD

    Perbaiki Jalan, Meski Pandemi, TNI Tetap Terjun Membangun Desa

    • calendar_month Sen, 15 Mar 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 29
    • 0Komentar

    LinesWNG– 14/3/21 Walaupun masih dalam situasi pandemic yang melanda dunia termasuk Indonesia, TNI terus turun dan mengabdikan diri ke masyarakat. Melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), TNI bersama Polri dan Pemda serta organisasi kemasyarakatan, melanjutkan kegiatan TMMD di berbagai wilayah di Indonesia demi membantu dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Termasuk salah satu jalan desa di Kecamatan Jatiroto, Pemuda LDII dan Perguruan Silat PERSIAS […]

  • Ketum LDII: Munas IX Menjadi Kontribusi LDII Atasi Dampak Pandemi

    Ketum LDII: Munas IX Menjadi Kontribusi LDII Atasi Dampak Pandemi

    • calendar_month Sel, 6 Apr 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 23
    • 0Komentar

    Jakarta (6/4). Masa pandemi Covid-19 menciptakan krisis kesehatan global yang berimbas ke dalam negeri. Penanggulangannya bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tapi seluruh elemen bangsa Indonesia. Hal itu disampaikan Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso saat ditemui menjelang Munas IX LDII, yang akan dilaksanakan pada 7-8 April 2020 di Pondok Pesantren Minhajurrosyidin, Jakarta Timur. “Kepengurusan […]

  • Pengurus DPD LDII Wonogiri Audiensi dengan Wakil Bupati, Perkuat Sinergi dan Dukungan terhadap Program Pemerintah

    Pengurus DPD LDII Wonogiri Audiensi dengan Wakil Bupati, Perkuat Sinergi dan Dukungan terhadap Program Pemerintah

    • calendar_month Rab, 2 Apr 2025
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 69
    • 0Komentar

    Wonogiri, 25 Maret 2025 – Pengurus Harian DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Wonogiri, yang dipimpin oleh Weda Hendra Giri, melakukan audiensi dengan Wakil Bupati Kabupaten Wonogiri, Imron Rizkyarno, pada Selasa (25/3) di Kantor Wakil Bupati Wonogiri. Audiensi ini sekaligus menjadi ajang silaturahim serta penyampaian program kerja DPD LDII Kabupaten Wonogiri tahun 2025. DPD […]

  • DPP LDII: HUT Kemerdekaan RI Mengingatkan Tanpa Pancasila Kita Rapuh

    DPP LDII: HUT Kemerdekaan RI Mengingatkan Tanpa Pancasila Kita Rapuh

    • calendar_month Sen, 16 Agu 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 23
    • 0Komentar

    Jakarta (16/8). Setiap 17 Agustus kesadaran kolektif bangsa Indonesia diingatkan kembali mengenai arti kemerdekaan Indonesia. Kemerdekaan Indonesia bukan hanya diperingati dengan indahnya kembang api atau acara yang megah, tapi mengingatkan kembali tujuan berdirinya bangsa ini. “Para pendiri bangsa telah menetapkan tujuan berdirinya bangsa dan negara ini dengan sangat elok, dalam pembukaan UUD 1945. Itulah jalan […]

  • Tingkatkan Kualitas Kesehatan, DPP LDII Gelar Pelatihan Bantuan Hidup Dasar di Ponpes Wali Barokah

    Tingkatkan Kualitas Kesehatan, DPP LDII Gelar Pelatihan Bantuan Hidup Dasar di Ponpes Wali Barokah

    • calendar_month Sen, 2 Des 2024
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 26
    • 0Komentar

    Kediri (2/12). DPP LDII dan Forum Komunikasi Kesehatan Islam (FKKI) menggelar “Pelatihan Skill Bantuan Hidup Dasar” dalam rangka Hari Kesehatan Nasional ke-60. Pelatihan tersebut digelar pada Sabtu (30/ 11), di Ponpes Wali Barokah, Kota Kediri, Jawa Timur. Menurut Ketua Pondok Pesantren Wali Barokah (PPWB) KH Sunarto, kegiatan itu juga terkait dengan prestasi PPWB yang mampu […]

expand_less