Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » LDII Dukung Forgsi Bina Karakter Generus melalui Sepak Bola

LDII Dukung Forgsi Bina Karakter Generus melalui Sepak Bola

  • account_circle Editor@ldiiwonogiri
  • calendar_month Kam, 29 Sep 2022
  • visibility 56
  • comment 0 komentar
doc lines

Jakarta (25/9). Forum Sepakbola Generasi Indonesia (FORSGI) menggelar festival Piala Gubernur U-10 dan U-12. Acara itu dibuka secara resmi oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan di lapangan sepak bola Pondok Pesantren Minhaajurrosyidin, Jakarta, Sabtu (24/9).

Dalam pembukaannya, Anies Baswedan memberikan motivasi kepada peserta agar bisa bermain sportif, “Bermainlah dengan senang hati, bermainlah untuk merasakan kebahagiaan, jangan khawatir kalah menang, yang penting ikut festival, punya pengalaman, insya Allah jadi bekal di kemudian hari,” ujarnya.

Lebih lanjut, Gubernur Anies mengatakan, dengan adanya festival memberikan ruang bagi anak-anak untuk meningkatkan kemampuannya dalam bermain sepak bola.

“Pengalaman mengikuti kegiatan ini merupakan momen yang sangat luar biasa. Saya mengapresiasi kepada Forsgi yang telah mewadahi tumbuh kembang untuk generasi penerus, untuk mengikuti festival ini dengan suka cita,” tuturnya.

Menurut mantan Rektor Paramadina itu mengatakan dalam setiap pembinaan memerlukan proses yang berulang-ulang guna menumbuhkan sebuah karakter agar terbiasa menghadapi tantangan dan kompetisi. “Dan inilah yang dibutuhkan bangsa kita ke depan. Proses menumbuhkan ini memang bertahap, dan kita menyadari betul pentingnya karakter akhlakul karimah,” ucapnya.

Anies Baswedan kemudian berpesan kepada para pemain agar bertanding dengan sportif. Ketika pertandingan usai, semua pemain harusnya merasakan kebahagiaan dan menyadari jika ini semua hanya permainan.

“Sportifitas itu ditumbuhkan. Jadi adik-adik semua, lawan dalam sepakbola adalah teman dalam olahraga. Sama seperti lawan debat adalah teman berpikir, tidak ada musuh dalam olahraga, dan inilah suasana yang dibangun,” urainya.

Kegiatan itu dihadiri oleh Ketua Umum MUI DKI Jakarta, KH Munahar Muchtar, Ketua Fraksi PAN DPRD DKI Jakarta, Ketua DPW LDII DKI Jakarta Teddy Suratmadji, Pimpinan Ponpes Minhaajurrosyidin KH.Asy’ari Akbar, Ketua DPP LDII Rulli Kuswahyudi dan tokoh-tokoh masyarakat sekitar.

Dalam kesempatan itu, Rulli Kuswahyudi mengatakan LDII menyambut baik pembinaan yang digagas oleh Forsgi terutama di DKI Jakarta, “Bahkan kehadiran Gubernur Anies Baswedan menjadi motivasi tersendiri bagi teman-teman Forsgi dan juga pengurus DPP LDII,” ujarnya.

Ia juga menegaskan, DPP LDII sangat mendukung program Forsgi untuk membina generasi sepak bola mulai sejak usia dini. “Kami bersyukur, dan berterima kasih Forsgi mau bekerja sama, membantu, membina anak-anak LDII U-10 dan U-12 tahun sehingga mereka memiliki kesempatan, dan wadah untuk berolahraga untuk menunjukkan prestasinya,” ucapnya.

Menurutnya, modal yang harus dimiliki pemain sepak bola selain kemampuan bermain juga mempunyai karakter yang baik. “Dari olahraga kita menginginkan anak-anak memiliki dasar nilai sportivitas. Anak-anak kita ajarkan mengenai kejujuran termasuk pelatih, dan official juga kita harapkan seperti itu. Tentu dari LDII juga mengharapkan, adanya prinsip tri sukses yang bisa dikembangkan mulai dari anak-anak ini,” tambahnya.

Selain itu, diperlukan peran orangtua untuk mewujudkan pemain yang berkarakter. Selalu memotivasi kepada anak-anaknya agar bisa bermain apik. Menanamkan jiwa sportivitas yang berorientasi pada target pembinaan bukan menang atau kalah dalam pertandingan.

“Peran orangtua tentunya sangat penting bagi pembinaan karakter anak itu sendiri. Orangtua perlu menanamkan nilai-nilai akhlakul karimah dalam kehidupan sehari-hari, agar ketika mereka bermain sportivitas bisa terjaga,” tutupnya.
(Mas-Pri/Lines).

  • Penulis: Editor@ldiiwonogiri

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Upaya Cegah Stunting, Menko PMK Muhadjir Tinjau Posyandu As-Syifa Ponpes Al Ubaidah Sebagai Percontohan

    Upaya Cegah Stunting, Menko PMK Muhadjir Tinjau Posyandu As-Syifa Ponpes Al Ubaidah Sebagai Percontohan

    • calendar_month Sab, 15 Jun 2024
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 69
    • 0Komentar

      Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Menko PMK) Republik Indonesia Muhadjir Effendy mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) Al Ubaidah Kertosono, Nganjuk, pada Sabtu (15/6). Dalam kunjungannya, ia meninjau upaya pencegahan stunting di Posyandu As-Syifa Ponpes Al Ubaidah.   Menko Muhadjir mengecek langsung proses pengukuran bayi dan balita yang dilakukan oleh para kader […]

  • Ketum LDII “Debat Capres Harus Disikapi Dengan Kepala Dingin”

    Ketum LDII “Debat Capres Harus Disikapi Dengan Kepala Dingin”

    • calendar_month Sen, 29 Jan 2024
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 54
    • 0Komentar

      Kendari (29/1). Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso mengajak rakyat Indonesia menapaki tahapan Pemilu dengan rasional dan dewasa. Tahapan Pemilu salah satunya adalah debat capres dan cawapres yang menguras emosi pemirsa. “Debat capres dan cawapres adalah ajang kampanye untuk memaparkan program dan saling menguji program para kandidat, juga pemahaman dan pengetahuan terhadap isu-isu […]

  • Mendag Zulkifli Hasan Beri Motivasi Wirausaha Santri Ponpes Budi Utomo Solo

    Mendag Zulkifli Hasan Beri Motivasi Wirausaha Santri Ponpes Budi Utomo Solo

    • calendar_month Jum, 16 Sep 2022
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 58
    • 0Komentar

    Jumat (16/9). Para santri sebagai pendakwah, harus punya kemandirian ekonomi dengan wirausaha agar tidak menggantungkan hidupnya pada orang lain. Hal itu disampaikan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat berpidato di hadapan santri Ponpes Budi Utomo, Surakarta, Kamis (15/9). Ini adalah kunjungan kedua Mendag Zulhas ke Ponpes Budi Utomo Surakarta. Ia memotivasi para santri yang ingin mengembangkan […]

  • Ketum LDII Ingatkan Pentingnya Revitalisasi Demokrasi Indonesia

    Ketum LDII Ingatkan Pentingnya Revitalisasi Demokrasi Indonesia

    • calendar_month Kam, 24 Agu 2023
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 51
    • 0Komentar

    Jakarta (24/8). DPP LDII menyelenggarakan webinar kebangsaan bertema “Revitalisasi Demokrasi Indonesia Pasca Pemilu 2024”. Acara ini berlangsung di Senayan, Jakarta, pada Rabu (23/8). Acara tersebut dibuka Ketua Umum DPP LDII, KH Chriswanto Santoso. Dalam kesempatan itu, KH Chriswanto mengatakan, LDII sebagai organisasi kemasyarakatan yang peduli terhadap kebangsaan dan masyarakat, telah menetapkan kebangsaan sebagai salah satu […]

  • Mencegah Disintegrasi Bangsa dari Perang Isu Politik di Medsos

    Mencegah Disintegrasi Bangsa dari Perang Isu Politik di Medsos

    • calendar_month Kam, 4 Feb 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 45
    • 0Komentar

    Jakarta (4/2/2021). Saling serang yang terjadi diantara para tokoh di media social akhir akhir ini mengundang keprihatinan DPP LDII. Pasalnya, saling serang dengan muatan politik tersebut, sudah melewati area paling sensitif dari kehidupan berbangsa dan bernegara. “Media sosial kini mengarah pada perilaku nirakhlak yang dipertontonkan ke publik. Meskipun bangsa ini direkatkan oleh Pancasila dan semangat […]

  • Festival Anak Sholeh (FAS) Pimpinan Cabang (PC) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Jatisrono

    Festival Anak Sholeh (FAS) Pimpinan Cabang (PC) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Jatisrono

    • calendar_month Sel, 29 Nov 2022
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 75
    • 2Komentar

    Wonogiri (27/11). Pimpinan Cabang Lembaga Dakwah Islam Indonesia (PC LDII) Kecamatan Jatisrono mengadakan kegiatan pembinaan generasi penerus usia Paud, SD dan SMP dalam bentuk Festival Anak Sholih (FAS). Acara ini didukung dan diikuti oleh beberapa PC LDII yaitu PC LDII Jatiroto, dan PC LDII Slogohimo serta PC LDII Sidoharjo. Kegiatan ini dihadiri oleh 400 peserta […]

expand_less