Penerapan Prokes, Santri Baru Ponpes Al Barru Wonogiri Menjalani Tes Rapid Antigen Serentak

Rapid Antigen Santri Al Baruu

Wng_Lines 5/6, Puluhan santri baru, Pondok Pesantren Al Barru, Bulusulur, Wonogiri, menjalani tes rapid antigen secara serentak, sebab pihak pondok ingin memastikan para santri baru sehat dan terbebas dari Covid-19.

Dokumen rapid test kami syaratkan sebagai instrumen antisipasi awal. disamping dari pihak Ponpes juga mengadakan tes secara massal, Alhamdulillah, kesadaran para calon santri dan wali santri cukup tinggi,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Pesantren Al Barru Wonogiri, Ust. Weda Hendragiri, S .Pd.

Weda mengatakan, banyak wali santri yang intensif mencari informasi terkait dengan persyaratan anak-anaknya saat hendak kembali masuk ke pondok. Termasuk jika hasil tes cepat anak mereka yang dinyatakan reaktif.

Untuk kasus seperti itu, lanjut dia, Gugus Tugas Pesantren menyarankan agar mereka tinggal di rumah dulu sementara waktu menunggu jadwal gelombang berikutnya. Dengan begitu, diharapkan mereka bisa segera sehat dan bisa kembali ke pondok.

”Ada juga wali santri yang sangat antusias untuk memberangkatkan anaknya ke pondok, sampai melakukan uji swab karena hasil rapid test anaknya reaktif. Setelah dilakukan uji swab, Alhamdulillah hasilnya ternyata negatif Covid-19. Jadi yang bersangkutan diperkenankan berangkat ke pondok,” terang Weda.

Ketua Ponpes Al Barru Ust. Agung Susanto, SE menambahkan, memahami kondisi wali murid guna memastikan kesehatan santri yang hendak kembali ke pondok. Kondisi tersebut menandakan adanya kerinduan yang kuat dari para orang tua terhadap pendidikan pesantren untuk putra-putri mereka.

”Jadi posisi pesantren melayani kehausan spiritual masyarakat. Dengan tetap berusaha mematuhi protokol kesehatan dan pendekatan spiritual, semoga para santri baru tersebut tetap sehat dan mulai menjalankan adaptasi kebiasaan baru di pesantren,” kata Agung.

Sementara anggota Tim Satgas Covid Dinas Kesehatan Wonogiri ,dr. Rukmi mengatakan, inisiatif dr ponpes Al Barru untuk menerapkan protokol kesehatan dalam penerimaan santri baru, patut diapresiasi dan menjadi pionir bagi Ponpes lain di wilayah kabupaten Wonogiri.

Bliau menambahkan, bahwa sikap proaktif dadi pihak Ponpes, sangat dibutuhkan guna mengantisipasi penyebaran covid-19.

wd_wng

About Editor LDII Wonogiri

Check Also

Hari Kesehatan Nasional, LDII Dorong Penggunaan Tanaman Herbal dan Terapkan Gaya Hidup Sehat

Jakarta (12/11). Setiap tanggal 12 November, Indonesia memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN), sebagai upaya meningkatkan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *