Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » Ketum DPP LDII Ajak Jadikan Tahun Baru Islam Refleksi Tingkatkan Moralitas Bangsa

Ketum DPP LDII Ajak Jadikan Tahun Baru Islam Refleksi Tingkatkan Moralitas Bangsa

  • account_circle Editor@ldiiwonogiri
  • calendar_month Jum, 27 Jun 2025
  • visibility 37
  • comment 0 komentar

Jakarta (26/6). 1 Muharam atau tahun baru Islam diambil dari momentum peristiwa hijrah, yakni Rasulullah keluar dari Mekkah menuju Madinah. Itulah penanda hari pertama, bulan pertama, dan tahun pertama dalam Islam, yang ditetapkan Khalifah Umar bin Khattab atas usulan Ali bin Abi Thalib.

 

Kata hijrah ini membentuk kata “Hijriah” yang merujuk pada peristiwa hijrah Nabi Muhammad SAW dari Mekah ke Madinah pada tahun 622 Masehi. Peristiwa ini menandai awal dari kalender Islam, yang juga dikenal sebagai kalender Hijriah.

 

Kalender Hijriah digunakan untuk menentukan tanggal-tanggal penting dalam Islam, seperti bulan Ramadan, Idul Fitri, dan Idul Adha. Kalender ini berbasis pada peredaran bulan, sehingga tanggal-tanggalnya dapat berbeda dengan kalender Masehi yang berbasis pada peredaran matahari.

 

“Hijrah merupakan penanda penting dalam penyebaran Islam, yakni pemindahan pusat dakwah Rasulullah yang akhirnya membentuk dakwah yang lebih terorganisir dengan dukungan penduduk Madinah,” papar Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso.

 

Ia mengungkapkan hijrah memberi spektrum yang luas, yang relevan dalam kehidupan sosial kemasyarakatan dan berbangsa bernegara bagi umat Islam, khususnya Indonesia. Salah satunya, kepemimpinan nasional hari ini, yang terus berbenah agar bangsa Indonesia menjadi bangsa yang maju.

 

“Salah satu dakwah Islam bertujuan mewujudkan keadilan, yang juga menjadi salah satu sila Pancasila, sekaligus menjadi amanah Pembukaan UUD 1945, yakni mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur serta berkeadilan sosial,” papar KH Chriswanto Santoso.

 

Untuk itu, ia mengajak seluruh elemen bangsa Indonesia kembali mengingat tujuan berdirinya negara Indonesia. Dengan konsistensi menjalankan Pancasila dan UUD 45, bangsa Indonesia konsisten dengan hijrahnya menjadi bangsa yang besar.

 

“Apa yang dimiliki tanah air Indonesia sangat menunjang untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur. Untuk itu kepemimpinan yang kuat, dapat membawa bangsa Indonesia menjadi bangsa yang besar dan sejajar dengan negara maju lainnya,” tegasnya.

 

KH Chriswanto mengajak momentum tahun baru Islam atau 1 Muharam menjadi refleksi para pemimpin bangsa dan masyarakat, khususnya umat Islam, untuk membangun negeri kita, “Cukup sudah kita semua melihat bukti triliunan rupiah digelar di sebagai barang bukti. Dengan memperbaiki moralitas kita semua, negara ini bisa bangkit maju yang selama ini digerogoti KKN dan sikap individualistis,” ujarnya.

 

Bangsa Indonesia memiliki fondasi moral yang baik, yakni persatuan dan kesatuan, mudah bekerja sama, dan memiliki gaya hidup kolektif yang tercermin dari gotong-royong, “Sejarah bangsa ini terlupakan, sehingga kita menjadi insan yang individualistis, lebih mengutamakan hak ketimbang kewajiban. Akhirnya kita lupa membangun kesejahteraan umat dan lebih senang makmur sendiri,” tuturnya mengingatkan.

 

Ia pun mengajak seluruh elemen bangsa mengikuti hijrah nabi, dari alam jahiliyah yang gelap menuju pencerahan. Menurutnya, hijrahnya Rasulullah dan para sahabat menjadi cermin meninggalkan kebodohan umat, untuk membangun masyarakat beradab.

 

“Tentunya bangsa ini tidak mau terjebak dalam lingkaran setan kemiskinan dan kemunduran. Sehingga menjadi objek penjajahan ekonomi negara lain. Dengan semangat hijrah bangsa Indonesia harus lebih mandiri dalam mengejar ketertinggalan dari bangsa lain di semua bidang,” pungkasnya.

  • Penulis: Editor@ldiiwonogiri

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Ketum LDII “Debat Capres Harus Disikapi Dengan Kepala Dingin”

    Ketum LDII “Debat Capres Harus Disikapi Dengan Kepala Dingin”

    • calendar_month Sen, 29 Jan 2024
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 55
    • 0Komentar

      Kendari (29/1). Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso mengajak rakyat Indonesia menapaki tahapan Pemilu dengan rasional dan dewasa. Tahapan Pemilu salah satunya adalah debat capres dan cawapres yang menguras emosi pemirsa. “Debat capres dan cawapres adalah ajang kampanye untuk memaparkan program dan saling menguji program para kandidat, juga pemahaman dan pengetahuan terhadap isu-isu […]

  • PJ Gubernur Jateng Nana Sudjana Akan Membuka Muswil VII LDII Jateng Hari Ini

    PJ Gubernur Jateng Nana Sudjana Akan Membuka Muswil VII LDII Jateng Hari Ini

    • calendar_month Sab, 25 Jan 2025
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 48
    • 0Komentar

    SEMARANG, 25 Januari 2025 — Pj Gubernur Jawa Tengah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Provinsi Jawa Tengah Komjen Pol (Purn) Nana Sudjana akan membuka Musyawarah Wilayah VIII pada 25–26 Januari 2025 di Hotel Patra Jasa, Semarang Jawa Tengah. Muswil yang mengambil tema “Peningkatan Peran LDII sebagai Penggerak Moderasi Beragama di Era Disrupsi,” acara ini dihadiri […]

  • HIKMAH DI BALIK MUSIBAH

    HIKMAH DI BALIK MUSIBAH

    • calendar_month Rab, 20 Jan 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 97
    • 0Komentar

    Di awal tahun 2021ini , berbagai peristiwa musibah dan bencana alam melanda sejumlah wilayah di tanah air. Bencana dan musibah tersebut datang silih berganti, sehingga menimbulkan banyaknya korban jiwa dan materi. diawali dengan tanah longsor yang terjadi di Sumedang Jawa Barat, kemudian jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di perairan Jakarta, banjir di Kalimantan Selatan, […]

  • Ketum DPP LDII Ajak Insan Sepak Bola Evaluasi Diri Terkait Tragedi Stadion Kanjuruhan

    Ketum DPP LDII Ajak Insan Sepak Bola Evaluasi Diri Terkait Tragedi Stadion Kanjuruhan

    • calendar_month Sel, 4 Okt 2022
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 44
    • 0Komentar

    Jakarta (3/10). Tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur yang menewaskan 125 orang dan korban luka-luka 323 orang, mengundang keprihatinan DPP LDII. Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso turut berbelasungkawa dan menyatakan keprihatinannya. “Tragedi ini tak bisa diputar kembali, kami mendoakan agar para korban diterima di sisi Allah dan diberi kedudukan yang […]

  • Pembukaan lahan Perkebunan Ponpes Al Barru

    Upaya Ketahanan Pangan dan Ekonomi, Ponpes Al Barru Buka Lahan Perkebunan

    • calendar_month Sen, 15 Mar 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 68
    • 0Komentar

    LinesWNG– 14/3/21 Pondok Pesantren Al Barru di Desa Bulusari Bulusulur, Kecamatan Wonogiri, yang merupakan salah satu pesantren binaan DPD LDII Kabupaten Wonogiri mengembangkan kurikulum pesantren yang dikombinasikan dengan potensi lokal, yakni perkebunan. Menariknya, santri tak dikenai biaya apapun, alias gratis. Ketua Ponpes Al Barru Agung Susanto menambahkan, di pesantren ini, santri diajari untuk mengidentifikasi jenis komoditas […]

  • Jamintel: Program Kebangsaan LDII Jadi Solusi Atas Krisis Kebangsaan Akibat Pengaruh Asing

    Jamintel: Program Kebangsaan LDII Jadi Solusi Atas Krisis Kebangsaan Akibat Pengaruh Asing

    • calendar_month Jum, 19 Jul 2024
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 52
    • 0Komentar

    Jakarta (18/7). Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel), Reda Mantovani menerima kunjungan Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso dan jajaran pengurus, Kamis (18/7). Pada kesempatan itu, Reda menegaskan Kejaksaan Agung mengapresiasi program kerja LDII, terutama mengenai kebangsaan. “Ketum LDII menjelaskan kegiatan terdekat, salah satunya adalah Sekolah Virtual Kebangsaan. Menurut kami, ini merupakan program yang brilian […]

expand_less