Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Dakwah » LDII sebagai Penggerak Moderasi Beragama di Era Disrupsi: Merajut Cinta, Kerukunan, dan Ekonomi Berkeadilan

LDII sebagai Penggerak Moderasi Beragama di Era Disrupsi: Merajut Cinta, Kerukunan, dan Ekonomi Berkeadilan

  • account_circle Editor@ldiiwonogiri
  • calendar_month Sel, 28 Jan 2025
  • visibility 65
  • comment 0 komentar

Semarang, 26 Januari 2025 – Dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) LDII Jateng VIII yang berlangsung di Patra Hotel & Convention Semarang, pesan-pesan visioner hadir dari Kepala Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB) Kementerian Agama, Dr. M. Adib Abdushomad, M.Ag., M.Ed., Ph.D. Acara ini mengusung tema “Peningkatan Peran LDII sebagai Penggerak Moderasi Beragama di Era Disrupsi”, sebuah refleksi mendalam tentang pentingnya adaptasi agama dalam menjawab tantangan zaman.

Kurikulum Berbasis Cinta: Fondasi Moderasi Beragama
Dalam pembekalannya, Dr. Adib Abdushomad menegaskan pentingnya menjadikan cinta sebagai inti dari praktik beragama. “Beragama harus berdampak, memberikan manfaat bagi kehidupan, dan menguatkan hubungan umat dengan agamanya,” ujarnya. Kurikulum berbasis cinta yang dicanangkan Kementerian Agama bertujuan menerjemahkan nilai-nilai cinta universal dari setiap agama, baik dalam pelayanan, pengorbanan, hingga kontribusi nyata bagi masyarakat. Cinta sejati, lanjut Dr. Adib, adalah cinta yang melayani, berkorban, dan menebarkan kedamaian.

Ecotheology: Menjaga Harmoni dengan Alam
Dalam era disrupsi, moderasi beragama tidak hanya berbicara tentang hubungan antarumat, tetapi juga tentang hubungan dengan alam. Dr. Adib mendorong tokoh agama dan masyarakat untuk mengedepankan ecotheology, yakni pemahaman teologis yang menempatkan pelestarian alam sebagai bagian integral dari ibadah. Gerakan seperti “Satu Juta Pohon” yang melibatkan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), pemuda, dan perempuan menjadi contoh konkret bagaimana ajaran agama dapat menyatu dengan aksi menjaga bumi.

Humanisme: Bersatu dalam Kemanusiaan
Muswil ini juga menyoroti pentingnya humanisme sebagai landasan moderasi beragama. “Jika kita berbeda dalam keimanan, mari kita bersatu dalam kemanusiaan,” tegas Dr. Adib. Prinsip “treat others as you want to be treated” menjadi dasar dalam membangun harmoni sosial. Internasionalisasi praktik kerukunan umat beragama di Indonesia diharapkan menjadi inspirasi dunia, mencerminkan nilai luhur Pancasila dalam kehidupan global.

Pemberdayaan Ekonomi Umat: Menjawab Kesenjangan
Sinergi antara Kementerian Agama dan LDII juga menyentuh aspek pemberdayaan ekonomi. Dr. Adib menyoroti pentingnya pelatihan keterampilan dan pendidikan untuk meningkatkan produktivitas masyarakat. “Mengentaskan kemiskinan dan mengurangi kesenjangan ekonomi adalah bagian dari misi beragama yang moderat,” ungkapnya. LDII diharapkan menjadi motor penggerak dalam memberikan solusi ekonomi berbasis komunitas.

Sinergi untuk Moderasi dan Kedamaian
Dalam sambutannya, Penjabat Gubernur Jawa Tengah juga mengapresiasi LDII atas kontribusinya dalam menjaga moderasi beragama. Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, organisasi keagamaan, dan masyarakat dalam menghadapi era disrupsi. Pesan yang mengemuka adalah ajakan bersama: “Let’s contributing to peace together.”

Penutup: LDII dan Masa Depan Moderasi Beragama
Melalui pendekatan cinta, harmoni dengan alam, humanisme, dan pemberdayaan ekonomi, LDII berperan sebagai lokomotif perubahan di tengah dinamika zaman. Dr. Adib Abdushomad menutup pesannya dengan optimisme, “Kerukunan umat beragama di Indonesia adalah fondasi yang kokoh untuk membangun dunia yang lebih damai.”

Momentum Muswil LDII Jateng VIII menjadi pijakan penting dalam menguatkan peran agama sebagai pemandu moral sekaligus solusi nyata bagi tantangan global. Di era disrupsi ini, LDII siap memimpin moderasi beragama yang berdampak, tidak hanya bagi Indonesia tetapi juga dunia.(kim-dpd)

  • Penulis: Editor@ldiiwonogiri

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • LPOI dan LDII Ingatkan Jangan Termakan Isu yang Merusak Persaudaraan Umat Islam

    LPOI dan LDII Ingatkan Jangan Termakan Isu yang Merusak Persaudaraan Umat Islam

    • calendar_month Sab, 14 Jan 2023
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 48
    • 0Komentar

    Jakarta (13/1). Sekretaris Jenderal Lembaga Persahabatan Ormas Islam (LPOI) KH Imam Pituduh berkunjung ke kantor DPP LDII, Jakarta, pada Jumat (13/1). Dalam kesempatan itu, Imam menyatakan, umat Islam itu bersaudara sehingga tidak mudah dipecah belah oleh isu yang tidak mendasar. “Bersaudara itu, karena kita sama-sama satu tanah air, seiman, saudara sekemanusiaan. Persaudaraan itu tidak boleh […]

  • LDII Dukung Hari Bumi 2025: Dorong Energi Terbarukan dan Aksi Nyata Lingkungan

    LDII Dukung Hari Bumi 2025: Dorong Energi Terbarukan dan Aksi Nyata Lingkungan

    • calendar_month Kam, 24 Apr 2025
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 116
    • 0Komentar

    Jakarta, 24 April 2025 – Peringatan Hari Bumi yang jatuh setiap tanggal 22 April kembali menjadi momentum penting dalam mendorong kesadaran kolektif terhadap isu lingkungan global. Di tahun 2025 ini, peringatan Hari Bumi ke-55 mengusung tema “Our Power, Our Planet” yang menekankan pentingnya pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT) dalam menjaga kelestarian planet. Sekretaris Umum DPP […]

  • MENUJU MUNAS IX LDII 2021

    MENUJU MUNAS IX LDII 2021

    • calendar_month Sel, 16 Mar 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 47
    • 0Komentar

    Wed_LinesWng

  • Tanam 1000 Pohon Upaya PC LDII Jatiroto Hijaukan Hutan Lindung di Kawasan Desa Guno

    Tanam 1000 Pohon Upaya PC LDII Jatiroto Hijaukan Hutan Lindung di Kawasan Desa Guno

    • calendar_month Sen, 29 Nov 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 66
    • 2Komentar

    Jatiroto, Wonogiri (27/11/2021). Peserta kegiatan penanaman 1000 pohon ini diikuti diantara lain oleh LDII PC Jatiroto bersama Pemerintah Desa Guno, Forkompincam Kecamatan Jatiroto, Senkom Kecamatan Jatiroto dan Masyarakat Desa Guno Manfaat dan tujuan dari diselenggarakannya kegiatan ini adalah menjaga struktur tanah supaya aman dari erosi terutama saat musim penghujan datang, menjaga udara agar tetap bersih […]

  • Blora Didorong Jadi Pusat Pengembangan Sorgum Nasional

    Blora Didorong Jadi Pusat Pengembangan Sorgum Nasional

    • calendar_month Sel, 13 Mei 2025
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 137
    • 0Komentar

    *Blora (12/5).* Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto, menghadiri panen benih sorgum tersertifikasi di lahan Kelompok Tani Barokah, Dukuh Gelam, Desa Kedungwungu, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, pada Minggu pagi, 11 Mei 2025. Kegiatan ini merupakan inisiasi warga Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII). Turut hadir dalam kegiatan ini Ketua Umum DPP LDII, KH.Chriswanto Santoso, […]

  • PC LDII Kecamatan Sidoharjo Selenggarakan Liga Sepak Bola I Antar PAC  Se-Kecamatan Sidoharjo

    PC LDII Kecamatan Sidoharjo Selenggarakan Liga Sepak Bola I Antar PAC Se-Kecamatan Sidoharjo

    • calendar_month Sen, 14 Mar 2022
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 55
    • 0Komentar

    Pimpinan Cabang Lembaga Dakwah Islam Kecamatan Sidoharjo baru saja selesai menyelenggarakan Liga Sepak Bola yang Perdana antanr PAC yang ada di Kecamatan Sidoharjo.Kegiatan digelar selama 5 pekan sejak tanggal 11 Februari 2022 dan berakhir tanggal 11 Maret 2022 kemarin, di Lapangan Desa Nungkullan Girimarto. Terdapat 6 tim yang mengikuti liga sepak bola tersebut. Wtas FC, PSM Mojorejo, Keron Keren, Donayan FC, Ngemplak FC dan Tresno FC gabungan Tremes dan Nongkorejo.

expand_less