Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Dakwah » MUI Jateng Bekali Cara Berdakwah Manfaatkan Media Sosial untuk Kaum Milenial

MUI Jateng Bekali Cara Berdakwah Manfaatkan Media Sosial untuk Kaum Milenial

  • account_circle Editor@ldiiwonogiri
  • calendar_month Sel, 30 Nov 2021
  • visibility 85
  • comment 0 komentar

Semarang – Jum’at, 26 November 2021, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Tengah menggelar workshop tentang pemanfaatan sosial media untuk dakwah di kalangan milenial. Kegiatan yang diinisiasi oleh Komisi Informasi dan Komunikasi serta Komisi Seni Budaya dan Peradaban Islam ini digelar di Hotel Grasia, Semarang.

Kegiatan ini diikuti oleh para pengurus MUI di tingkat Jawa Tengah, utusan dari MUI Kabupaten/Kota serta utusan dari pondok pesantren di sekitar wilayah Semarang.

Workshop dibuka secara resmi oleh Ketua Umum MUI Provinsi Jawa Tengah Dr. KH. Ahmad Darodji, M.Si, pada Jumat sore.

Dalam sambutannya, Kiai Darodji menekankan bahwa generasi milenial adalah generasi muda yang melek terhadap teknologi. Mereka menjadikan internet sebagai bagian dari kehidupan. Oleh karena itu, perlu disusun strategi dakwah yang sesuai dengan gaya kaum milenial.

“Kita perlu menemukan metode yang menggunakan media yang sesuai dengan generasi milenial, seperti tiktok, yang durasinya hanya 3 menit. Dakwah seharusnya disampaikan dengan waktu yang singkat namun mengena kepada audien,” pinta Kiai Daroji.

Untuk strategi dakwah, semua pihak seyogyanya dapat mengikuti cara pemikiran anak muda. Kaum milenial, lanjut Ketua Baznas Jawa Tengah ini, umumnya jarang yang suka berkumpul, namun lebih suka menyendiri dengan gadgetnya.

“Seyogyanya ayat-ayat dakwah disampaikan agar generasi milenial tersentuh hatinya,” tambahnya.

Usai dibuka oleh Ketua MUI Jawa Tengah, dilanjutkan materi pertama yang disampaikan oleh Pengasuh Pondok Pesantren Fadhlul Fadhlan Semarang DR. KH. Fadlolan Musyaffa’, Lc. MA. Ia menekankan pentingnya ulama di masa kini harus mempunyai kemampuan IT yang mumpuni. Para ulama dituntut untuk mempunyai perangkat teknologi yang canggih sebagai bekal berdakwah.

“Zaman modern ini, kyai harus tahu IT, punya HP yang mumpuni. Kita tidak hanya duduk di belakang meja mengajar ngaji, namun juga bisa melakukan dakwah melalui media sosial,” jelasnya.

Menurut dosen UIN Walisongo ini, ada perbedaan mencolok ketika dakwah di masa dahulu dan di masa sekarang ini. Pada masa dahulu, seorang kiai yang berdakwah selalu berpindah-pindah tempat dengan jarak yang saling berjauhan. Ketika berdakwah, sehari paling hanya beberapa tempat.

Namun, di masa kini, seorang bisa berdakwah di 10 tempat dakwah dalam sehari.

Ketua Panitia H. Isdianto Isman menjelaskan, bahwa workshop pemanfaatan media akan berlangsung selama dua hari. Para narasumber yang terlibat adalah yang ahli di bidangnya. Panitia juga mengundang salah satu narasumber, yaitu Noe Letto untuk berbicara pada hari kedua workshop. [Ag]

Sementara itu, utusan dari MUI Kab. Wonogiri, Agung Susanto, SE, selaku Ketua Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat,  dan juga sekretaris DPD LDII Kab. Wonogiri mengatakan bahwa ia mendapatkan surat tugas dari Ketua MUI Wonogiri untuk mengikuti Workshop yang digelar MUI Jateng kali ini.

Menurutnya, sangatlah penting memanfaatkan media sosial dalam berdakwah di era digital saat ini.

“Data yang disampaikan narasumber bahwa rata-rata orang Indonesia menghabiskan waktu lebih dari 3 jam setiap hari untuk bermain media sosial, ini artinya jika kita sebagai pendakwah mampu memanfaatkan teknologi digital maka kewajiban kita untuk ” Balighu anni walau ayah” (Sampaikan dariku Nabi Muhammad SAW walaupun hanya satu ayat) maka akan tersampaikan,” tutur Agung saat mengikuti workshop MUI Jateng di Hotel Grasia.

Agung juga menambahkan, untuk berdakwah di media sosial butuh tim yang mumpuni. Tim yang dapat membantu mengarahkan, mendesain serta mengarahkan agar isi konten berdakwah tidak melanggar hukum.

  • Penulis: Editor@ldiiwonogiri

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Remaja dan Pelajar LDII Kecamatan Jatipurno ikuti Perkemahan Akhir Tahun Cinta Alam Indonesia di Alam terbuka

    Remaja dan Pelajar LDII Kecamatan Jatipurno ikuti Perkemahan Akhir Tahun Cinta Alam Indonesia di Alam terbuka

    • calendar_month Kam, 30 Jun 2022
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 72
    • 0Komentar

    Pimpinan Cabang LDII Kecamatan Jatipurno mengadakan Perkemahan Akhir Tahun ( PERMATA ) Cinta Alam Indonesia ( CAI ) 43 Tahun 2022. Acara ini diselenggarakan Oleh Pimpinan Cabang LDII Kecamatan Jatipurno  mulai tanggal 28 s.d 30 Juni 2022. Bertempat di Bumi Perkemahan SAMAHARJO Dusun Sananan Desa Mangunharjo Kecamatan Jatipurno Kabupaten Wonogiri. Hadir dalam kesempatan tersebut anggota […]

  • DPP LDII Ingatkan Komunisme Tak Selaras dengan Bangsa Indonesia yang Religius

    DPP LDII Ingatkan Komunisme Tak Selaras dengan Bangsa Indonesia yang Religius

    • calendar_month Jum, 30 Sep 2022
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 111
    • 0Komentar

    Jakarta (30/9). Setiap akhir September, memori kolektif bangsa Indonesia ditarik pada peristiwa Gerakan 30 September. Gerakan itu diyakini sebagian besar rakyat Indonesia pada masa itu, didalangi oleh Partai Komunis Indonesia (PKI). “Sehingga, Orde Baru menambahkan PKI di akhir kalimat Gerakan 30 September PKI atau G 30 S/PKI,” tutur Guru Besar Ilmu Sejarah Universitas Diponegoro (Undip), […]

  • Bawaslu Wonogiri dan DPD LDII Jalin Sinergi untuk Tingkatkan Kesadaran Politik Masyarakat

    Bawaslu Wonogiri dan DPD LDII Jalin Sinergi untuk Tingkatkan Kesadaran Politik Masyarakat

    • calendar_month Rab, 23 Jul 2025
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 82
    • 0Komentar

    Wonogiri, 22 Juli 2025 –Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Wonogiri melakukan audiensi dengan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Wonogiri pada 22 Juli 2025 di Kantor DPD LDII Wonogiri. Pertemuan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran berpolitik dan berdemokrasi yang sehat di kalangan masyarakat, khususnya di lingkungan LDII Wonogiri. Dalam pertemuan […]

  • PERSINAS ASAD Tegaskan Komitmen Cetak Pesilat Berprestasi dan Berkarakter Luhur

    PERSINAS ASAD Tegaskan Komitmen Cetak Pesilat Berprestasi dan Berkarakter Luhur

    • calendar_month Ming, 19 Jan 2025
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 124
    • 0Komentar

    Jakarta (18/01) – Pengurus Besar PERSINAS ASAD menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) pada 17-19 Januari 2025 di Ballroom Gedung Serbaguna Minhaajurrosyidiin, Jakarta Timur. Kegiatan ini dihadiri perwakilan dari 36 provinsi se-Indonesia dengan mengusung tema “Pembinaan Karakter Luhur PERSINAS ASAD, Menuju Indonesia Emas 2045.” Dalam kesempatan tersebut, Ketua Umum PB PERSINAS ASAD, Brigjen TNI (Purn) Ir. […]

  • HUT 76 RI, Momentum Bagi Santri Andil Untuk Indonesia Yang Maju

    HUT 76 RI, Momentum Bagi Santri Andil Untuk Indonesia Yang Maju

    • calendar_month Sel, 17 Agu 2021
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 79
    • 0Komentar

    Selasa (17/08/2021) Pondok Pesantren Al Barru Wonogiri , salah satu Pondok Pesantren Binaan LDII Kkabupaten Wonogiri melaksanakan upacara pengibaran bendera merah putih dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke- 76 Republik Indonesia. Pelaksanaan upacara diikuti oleh Sesepuh, Pengurus dan semua santri dengan khidmat dan antusias. Pengibaran bendera ini dilakukan dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan Pencegahan […]

  • Pemerintah Lakukan Efisiensi, LDII Minta Masyarakat Terapkan Hidup Sederhana

    Pemerintah Lakukan Efisiensi, LDII Minta Masyarakat Terapkan Hidup Sederhana

    • calendar_month Jum, 14 Mar 2025
    • account_circle Editor@ldiiwonogiri
    • visibility 100
    • 0Komentar

    Jakarta (9/3). Pemerintah mengetatkan anggaran belanja negara dengan efisiensi di berbagai kementerian. Meskipun efisiensi tersebut diupayakan tidak mengganggu layanan publik, namun kondisi ekonomi dunia yang juga tak menentu yang harus diantisipasi dengan cara hidup yang hemat atau efisien. “Salah satu indikasi ketidakpastian ekonomi dunia, adalah terjadi PHK besar-besaran di pabrik-pabrik yang berorientasi ekspor. Sejak akhir […]

expand_less